Perjalanan Karier Diego Maradona, Legenda Sepak Bola Argentina

26 November 2020 0:19 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Maradona resmi  latih klub Divisi Dua Liga Meksiko. Foto: Laurence Griffiths/Getty Images
zoom-in-whitePerbesar
Maradona resmi latih klub Divisi Dua Liga Meksiko. Foto: Laurence Griffiths/Getty Images
ADVERTISEMENT
Legenda hidup sepak bola dunia, Diego Maradona, dikabarkan meninggal dunia, Rabu (25/11/2020) malam WIB. Menurut BBC, ia berpulang lantaran mengalami serangan jantung di Argentina.
ADVERTISEMENT
Sebelumnya, Maradona diketahui memang sudah mengalami masalah kesehatan sebelumnya. Pada awal November ini, ia sempat menjalani operasi akibat hematoma subdural, yang merupakan gumpalan darah di permukaan otak. Operasi yang berlangsung di klinik Olivos, Ipensa Sanatorium di La Plata, Argentina, berjalan sukses.
Untuk mengenang mantan pesepak bola yang sempat membela Barcelona dan Napoli itu, kumparanBOLA akan sajikan perjalanan kariernya. Silakan disimak.
Di kalangan sepak bola dunia, Maradona memang menjadi salah satu sosok yang paling dihormati. Itu karena prestasinya sebagai seorang pemain benar-benar fenomenal. Ya, sudah banyak gelar yang ia hasilkan saat menjadi pemain.
Menurut Transfermarkt, Maradona memulai karier profesionalnya sebagai pesepak bola profesional dari klub Argentinos Juniors. Ia berkostum Argentinos Juniors selama 5 tahun (1976-1980) dan mencetak 116 gol dari 166 laga. Selanjutnya, ia hijrah ke Boca Juniors selama satu musim di mana dirinya mengemas 28 gol dari 40 laga.
Diego Maradona (kiri) saat berkostum FC Barcelona. Foto: AFP/JOEL ROBINE
Barcelona menjadi klub selanjutnya yang diperkuat pria kelahiran 30 Oktober 1960 tersebut. Ia memperkuat Barcelona selama dua musim sebelum hengkang ke Napoli pada 1984. Bersama Napoli selama tujuh musim, ia memenangkan dua gelar Serie A, satu Coppa Italia, satu Piala UEFA, dan satu Piala Super Italia.
ADVERTISEMENT
Tak hanya di klub, karier pria yang sempat tersangkut masalah narkoba dan alkohol tersebut juga gemilang bersama Timnas Argentina. Puncaknya adalah ketika ia membawa La Albiceleste memenangkan Piala Dunia 1986. Saat itu ia juga dinobatkan sebagai Pemain Terbaik Piala Dunia 1986.
Emosi Maradona saat mendukung Argentina. Foto: Reuters/Sergio Perez
Setelah pensiun di tahun 1997, ia melanjutkan kiprahnya sebagai pelatih. Namun, kariernya sebagai pelatih tak begitu menonjol seperti saat menjadi pemain. Total ada delapan tim yang pernah dilatihnya, termasuk Timnas Argentina pada 2008-2010.
Selamat jalan, Legenda!
Infografik Perjalanan Karier Diego Maradona. Foto: kumparan
****
Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona.