Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya
Persipura Ikuti Instruksi PSSI Terkait Pemangkasan Gaji
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
"Dengan keputusan yang sudah disampaikan kami merasa pemain serta ofisial tim akan menerima dan paham dengan kondisi yang terjadi saat ini," kata Rocky ketika dihubungi jurnalis, Selasa (31/3).
Akhir pekan lalu, PSSI menelurkan Surat Keputusan yang berisi bahwa kompetisi Liga 1 dan Liga 2 diperpanjang masa penangguhannya hingga 29 Mei. Sebelumnya, federasi juga sudah menyetop pada 16 Maret lalu karena pandemi virus corona .
Selain penangguhan, poin pemangkasan gaji pemain dan ofisial juga masuk dalam surat keputusan tersebut. Selama vakumnya kompetisi terhitung Maret, April, Mei, dan Juni, PSSI mempersilakan klub untuk untuk membayar gaji pemain sebesar 25 persen.
Langkah ini disambut beragam. Beberapa kontestan Liga 1 umumnya mengamini. Sebut saja Barito Putera, Persiraja, dan Bhayangkara FC menyambut baik keputusan tersebut.
ADVERTISEMENT
Yang jadi soal, klub mesti memberikan penjelasan kepada sponsor yang telah mengikat kerja sama dengan para kontestan. Sebab, dengan setopnya kompetisi urusan bisnis juga ikut berdampak.
Untuk persoalan ini, kata Rocky, manajemen Persipura akan membicarakan dengan sponsor mereka dalam beberapa waktu ke depan.
"Nanti akan kami sampaikan kepada sponsor kami laporan terkait penundaan kompetisi ini. Hingga saat ini kami belum memiliki kesempatan karena situasi," kata Rocky.
"Selain itu kami juga masih menunggu keputusan dari PSSI apakah kompetisi Liga 1 akan lanjut atu diberhentikan," dia menjelaskan.
Masih soal Surat Keputusan PSSI , rencana menggulirkan kompetisi akan dijalankan pada 1 Juli 2020 mendatang. Akan tetapi, ketetapan itu belum final karena jika virus corona terus meluas, pilihan terakhir adalah dengan memberhentikan kompetisi.
ADVERTISEMENT
***
kumparanDerma membuka campaign crowdfunding untuk bantu pencegahan penyebaran corona virus. Yuk, bantu donasi sekarang!