Petaka Courtois: Anggap Tak Penting Laga Kontra Italia, Kalah & Kebobolan 2 Gol

10 Oktober 2021 22:28 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kiper Belgia Thibaut Courtois. Foto: Marcelo Del Pozo/Reuters
zoom-in-whitePerbesar
Kiper Belgia Thibaut Courtois. Foto: Marcelo Del Pozo/Reuters
ADVERTISEMENT
Thibaut Courtois tampaknya membawa sial bagi Timnas Belgia di ajang UEFA Nations League. Pasalnya, ia menyebut laga perebutan tempat ketiga melawan Italia tak penting. Sialnya, The Red Devils kalah 1-2 dan ia harus memungut bola dua kali pada Minggu (10/10).
ADVERTISEMENT
Itu diucapkan oleh Courtois dua hari sebelum laga dimulai. Kiper Real Madrid tersebut terang-terangan menyebut laga melawan Italia tak berguna saat diwawancara oleh media Belgia.
“Kami bermain tidak untuk apa-apa. Untuk tiba di urutan ketiga atau keempat di UEFA Nations League tidak menarik bagi siapa pun,” katanya kepada Nieuwsblad, seperti dikutip dari Football Italia.
“Ini permainan yang tidak berguna. Saya tidak tahu mengapa kami bermain, ini seperti pertandingan latihan,” imbuhnya.
Pemain depan Italia Federico Chiesa berebut bola dengan kiper Belgia Thibaut Courtois saat pertandingan UEFA Nations League, di Stadion Juventus, di Turin. Foto: Massimo Rana/AFP
Sebenarnya Courtois bisa membuat gawang Belgia tak kebobolan di babak pertama. Bahkan, ia membuat satu save gemilang dengan kaki saat menggagalkan upaya Chiesa untuk mencetak gol semenit jelang turun minum.
Namun, ia tak mampu berbuat banyak usai kembali dari ruang ganti. Courtois harus rela memungut bola dua kali dari gawangnya di menit 46 dan 65. Bahkan, ia tak bisa membendung sepakan penalti Domenico Berardi pada laga tersebut.
ADVERTISEMENT
Menurut data Sofascore, Timnas Italia mampu menebar ancaman dengan 12 upaya tembakan dan 5 di antaranya tepat sasaran. Courtois tercatat bisa membuat 3 save dan 1 tinjuan.
Dengan kekalahan ini, anak asuh Roberto Martinez harus gigit jari dan pulang tanpa apa-apa. Mereka gagal mengamankan tempat sebagai juara ketiga.