Piala Asia U-19; Timnas U-19 Fokus Benahi Kelemahan

12 Oktober 2018 11:03 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Timnas U-19 saat melakoni uji tanding melawan Arab Saudi. (Foto: ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan/nz/18.)
zoom-in-whitePerbesar
Timnas U-19 saat melakoni uji tanding melawan Arab Saudi. (Foto: ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan/nz/18.)
ADVERTISEMENT
Sebelum terjun ke Piala Asia U-19, Timnas U-19 Indonesia akan menggelar uji tanding. Sabtu (13/10/2018), Timnas U-19 akan menghadapi Yordania U-19 di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang.
ADVERTISEMENT
Sebelum berusua Yordania, Timnas U-19 telah terlebih dahulu menghadapi Arab Saudi U-19 pada Rabu (10/10) lalu. Hasilnya, memang belum memuaskan. Sebab awak 'Garuda Nusantara' kalah dengan skor 1-2.
Nah, jelang menghadapi Yordania, Egy Maulana Vikri dan kolega menempa diri dalam sesi latiah sehari sebelum laga. Ada dua menu utama yang diberikan pelatih kepala Indra Sjafri dan stafnya kepada anak asuhnya dalam durasi latihan yang berlangsung selama 90 menit.
"Hasil dari evaluasi laga kemarin, seperti kita ketahui, banyak masukan mengenai kelemahan-kelemahan yang harus kami perbaiki. Terutama hal-hal kecil untuk bisa menyempurnakan tim taktikal kami,'' ujar Indra selepas mendampingi anak asuhnya berlatih di Lapangan B, Kompleks SUGBK, Senayan, Jumat (12/10) pagi WIB.
ADVERTISEMENT
"Salah satunya yakni penyelesaian akhir dan kita harus manfaatkan di sisa waktu yang tak lama ini untuk memperbaikinya. Kemudian persoalan individual defend (bertahan secara individu, red) yang masih kurang sabar sehingga menyebabkan lawan mudah mendapat kesempatan bola mati,'' kata dia melanjutkan.
Persoalan itu memang terpampang pada laga menghadapi Arab Saudi. Menyoal penyelesaian akhir, ketika berada di sepertiga pertahanan tim lawan, pemain depan kerap kebingungan dalam membuat keputusan.
Namun, untuk urusan mengalirkan bola dari lini belakang ke depan, permainan Timnas U-19 nyaris sempurna. Keberadaan trio Syahrian Abimanyu, M. Luthfi Kamal dan Todd Rivaldo Ferre menjadi garansi distribusi bola baik ke depan maupun ke belakang. Akan tetapi, ketika bola disodorkan kepada Hanis Saghara selaku target man, pemain Bali United ini kerap mendapat situasi sulit.
ADVERTISEMENT
Kesulitan Hanis sangat diwajarkan karena Arab Saudi menerapkan garis pertahanan tinggi. Selain itu, kedua winger Timmas U-19 yang diisi Witan Sulaeman dan Saddil Ramdani kerap terjebak perangkat offside dari lawan karenanya.
Nah, masalah ini yang coba dipecahkan Indra jelang keikutsertaan mereka di Piala Asia yang akan berlangsung pada 18 Oktober hingga 4 November mendatang.
Laga Timnas U-19 melawan Thailand U-19. (Foto: ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A)
zoom-in-whitePerbesar
Laga Timnas U-19 melawan Thailand U-19. (Foto: ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A)
"Selain menyelesaikan persoalan-persoalan yang saya sampaikan tadi, kami juga masih akan mencari siapa pemain yang paling pas untuk mengisi 11 pemain agar nantinya pada tanggal 18 nanti kami enggak salah lagi dalam menyusun pemain."
"Dan Paling penting dalam uji coba kali ini adalah tim semakin baik dan kita semua berharap peak performa pemain sudah oke di tanggal 18, 21, 24 dan 28 Oktober nanti," kata Indra.
ADVERTISEMENT
Di Piala Asia U-19 nanti, Timnas U-19 akan berada di Grup A bersama Taiwan, Qatar, dan Uni Emirat Arab (UEA). Target empat besar menjadi tanggung jawab yang diembankan PSSI agar Timnas U-19 bisa mentas di Piala Dunia U-20 tahun depan.