Pratama Arhan Ditawar Klub Eropa Usai Piala AFF, Kenapa Jadinya ke Tokyo Verdy?

Pemain Timnas Indonesia Pratama Arhan Alif Rifai berselebrasi usai mencetak gol pada pertandingan leg kedua semifinal sepak bola AFF Suzuki Cup 2020 di National Stadium di Singapura, Sabtu (25/12). Foto: Yong Teck Lim/Getty Images

Pratama Arhan tampil memukau bersama Timnas Indonesia di Piala AFF 2020. Salah satu momen terbaik bek kiri 'Tim Garuda' itu adalah membuat gol spektakuler ke gawang Malaysia di laga terakhir babak grup.

Penampilan Arhan yang baik itu membuat namanya mencuat. Beberapa klub luar negeri disebut menginginkan jasa pemain berusia 20 tahun itu. Agen Arhan, Dusan Bogdanovic, bahkan mengatakan ada tim Eropa yang menginginkan jasanya. Namun, ada alasan yang membuat Arhan akhirnya tetap ke Tokyo Verdy.

"Bulan Agustus sebenarnya sudah ada perjanjian dengan Tokyo Verdy, tetapi karena corona jadi sulit berangkat. Sebelum Piala AFF, sudah zoom online dan sudah ada perjanjian. Arhan sendiri dapat tawaran dari Eropa, tetapi tetap ke Tokyo Verdy karena sudah ada perjanjian," ucap Dusan dalam konferensi pers di kantor PSSI, Jumat (4/3).

Dusan juga menjelaskan lebih lanjut alasan kenapa pihaknya memilih Tokyo Verdy. Apalagi, Tokyo Verdy memang telah memantau Arhan sejak lama.

Pemain Timnas Indonesia Pratama Arhan berebut bola dengan pemain Kamboja Sieng Chantea (kiri) dalam pertandingan grup B Piala AFF 2020 di Stadion Bishan, Singapura, Kamis (9/12/21). Foto: Humas PSSI/Antara Foto

"Banyak tawaran kepada Arhan sehabis Piala AFF, tetapi kalau Tokyo Verdy sudah berminat sekitar setahun. Di Piala Menpora, saya rekomendasikan Arhan ke tim scouting Tokyo Verdy. Setelah itu, mereka cek data kemudian mulai menarik dan Arhan dipantau di Piala Menpora," ucap Dusan.

Pratama Arhan resmi diperkenalkan sebagai rekrutan anyar klub J-League 2, Tokyo Verdy, pada Rabu (16/2) lalu. Wonderkid berusia 20 tahun ini diikat dengan durasi kontrak selama dua tahun yang efektif pada 1 Maret 2022.

Kepergian Arhan ke Jepang menambah lagi bakat muda Indonesia yang bermain di luar negeri. Sebelumnya, sudah ada penggawa skuad 'Garuda' yang mentas di kompetisi luar negeri, seperti Egy Maulana Vikri, Witan Sulaeman, dan Asnawi Mangkualam.