Profil Tim Piala Dunia 2018: Rusia

3 Juni 2018 17:10 WIB
comment
2
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Para pemain Timnas Rusia. (Foto: Joe Klamar/AFP)
zoom-in-whitePerbesar
Para pemain Timnas Rusia. (Foto: Joe Klamar/AFP)
ADVERTISEMENT
Prestasi Rusia di Piala Dunia tidak begitu membanggakan. Singkatnya, torehan mereka biasa-biasa saja.
ADVERTISEMENT
Ambil contoh pada Piala Dunia 1994. Rusia, yang baru pertama kalinya lolos usai pecah dari Uni Soviet, hanya mampu berprestasi di babak grup saja.
Di edisi tersebut, satu-satunya yang mencuat dari Rusia hanyalah Oleg Salenko yang keluar sebagai (salah satu) pencetak gol terbanyak turnamen dengan enam gol. Selebihnya, cerita mereka adalah soal kalah bersaing dengan Brasil dan Swedia di fase grup.
‘Tim Beruang Merah’ baru berpartisipasi lagi di Piala Dunia 2002. Hasilnya? Mereka kalah bersaing dengan Jepang dan Belgia di fase grup. Dengan koleksi satu kemenangan dan dua kekalahan, perjalanan Rusia lagi-lagi terhenti lebih awal.
Setelah tak ambil bagian pada edisi 2006 dan 2010, Rusia mentas lagi pada 2014. Tak ada yang berbeda dari mereka di Brasil empat tahun silam; lagi-lagi mereka mentok di fase grup, tetapi kali ini tanpa mendapat kemenangan satu pun.
ADVERTISEMENT
Prestasi Rusia memang tak sementereng ketika mereka masih bergabung dengan Uni Soviet. Pada Piala Dunia 1966 di Inggris, misalnya, Uni Soviet berhasil menembus babak semifinal dan akhirnya menempati posisi keempat. Sampai saat ini, torehan di Piala Dunia 1966 itu merupakan yang terbaik untuk Uni Soviet dan Rusia.
Kini di tahun 2018, Rusia akan tampil di Piala Dunia. Selain punya tujuan untuk memperbaiki hasil, yang bikin beban makin bertambah adalah status mereka sebagai tuan rumah. Mampukah Rusia berprestasi lebih baik di depan pendukungnya?
Pelatih: Stanislav Cherchesov
Pelatih Rusia, Stanislav Cherchesov. (Foto: AFP/STR)
zoom-in-whitePerbesar
Pelatih Rusia, Stanislav Cherchesov. (Foto: AFP/STR)
Agustus 2016, federasi sepak bola Rusia menunjuk Stanislav Cherchesov sebagai pelatih. Ia hanya diberi kontrak dua tahun, yang artinya Piala Dunia 2018 menjadi objektif utama bagi Cherchesov.
ADVERTISEMENT
Cherchesov adalah mantan penjaga gawang Timnas Rusia. Sepanjang kariernya sebagai pemain, ia mengantongi 39 caps dan memenangi empat gelar juara liga, masing-masing dua dari Liga Utama Uni Soviet dan dua dari Liga Super Rusia.
Namun, sebagai pelatih tidak ada prestasi mentereng darinya. Sejak terjun dari dunia kepelatihan pada 2004, Cherchesov hanya punya dua trofi: juara Liga Polandia dan Piala Polandia pada 2015/16. Keduanya didapat ketika menangani Legia Warsawa.
Begitu ditunjuk sebagai pelatih, Chechesov bertekad untuk membangun ulang Timnas Rusia. Dari segi taktik, ia tidak segan untuk mengikuti perkembangan zaman dan memilih format tiga bek sebagai pakem —biasanya dengan formasi 3-5-2.
Namun, dengan pensiunnya Vasili dan Alexey Berezutsky serta Sergey Ignashevich, barisan lini belakang Rusia pun diserahkan kepada mereka yang masih muda. Per catatan The Guardian, dalam dua tahun masa kepelatihannya, Cherchesov sudah mencoba 10 orang bek tengah berbeda.
ADVERTISEMENT
Pemain Bintang
Bintang Rusia, Alan Dzagoev. (Foto: Kirill Kudryavtsev/AFP)
zoom-in-whitePerbesar
Bintang Rusia, Alan Dzagoev. (Foto: Kirill Kudryavtsev/AFP)
Layaknya Inggris, pemain-pemain Timnas Rusia kebanyakan bermain di liga domestik. Sebut saja kapten sekaligus penjaga gawang mereka, Igor Akinfeev, yang sampai sekarang masih menjadi tulang punggung CSKA Moskow.
Akinfeev pun menjadi pemain yang cukup senior untuk Rusia. Caps penjaga gawang berusia 32 tahun itu sudah mencapai 104 kali.
Selain itu, Rusia juga memiliki gelandang kreatif seperti Alan Dzagoev dan pemuda berusia 22 tahun Aleksandr Golovin. Nama terakhir disebut-sebut menjadi incaran tim-tim besar Eropa seperti Barcelona dan Arsenal.
====
*Anda bisa menyimak profil tim peserta Piala Dunia 2018 di topik: Tim Piala Dunia 2018.