PSSI Benarkan Ada Tawaran Lain untuk Shin Tae-yong
ADVERTISEMENT
Salah satu kandidat pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong , berada di persimpangan. Meski sudah melakukan presentasi di depan PSSI pada 19 November lalu di Kuala Lumpur, Malaysia, masih ada kans Shin batal menjadi pelatih Timnas Indonesia.
ADVERTISEMENT
PSSI sudah tertarik dengan pemaparan program milik pelatih asal Korea Selatan itu. Harga pun cocok.
Shin tinggal menunggu keputusan PSSI yang punya tenggat waktu sampai akhir Desember. Namun, hingga kini federasi masih bermain drama dengan melambungkan nama Shin sekaligus menebar wacana mengembalikan Luis Milla ke pangkuan skuat Garuda.
Sandiwara yang dimainkan PSSI membuat mereka kelimpungan sendiri. Shin tak ingin menunggu lama.
Pelatih 50 tahun itu tak mau lama-lama menganggur. Tak heran bahwa dirinya segera mendekat ke Jiangsu Suning—salah satu klub Liga China—yang juga tertarik kepadanya.
Seperti dilansir DBasia mengutip media China, Zhibo, Shin Tae-yong sekarang lebih dekat untuk berlabuh ke Jiangsu.
“Belakangan ini, Shin dikabarkan menolak untuk melatih timnas Indonesia. Zhibo mengklaim bahwa Shin saat ini berada di China untuk bernegosiasi dengan Jiangsu. Klub milik taipan China, Zhang Jindong, yang juga memiliki saham mayoritas Inter Milan menyebut peluang Shin terbuka lebar. Shin bahkan telah memberikan lampu hijau untuk membawa pemain andalannya, Yun Young-sun, ke Jiangsu. Kursi pelatih Jiangsu memang tengah kosong setelah ditinggalkan Cosmin Olaroiu yang menangani Timnas China,” bunyi artikel di Zhibo.
ADVERTISEMENT
Menanggapi isu tersebut, PSSI mencoba memasang wajah tidak panik. Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan alias Iwan Bule, mengklaim bahwa Shin belum mengiyakan tawaran Jiangsu.
“Ya, benar ada yang mengontak dia dari China, tapi belum pasti. Memang akan ada yang mau, tapi belum diiyakan oleh Shin,” ujar Iriawan singkat.
Drama memasuki babak baru. Shin Tae-yong tak mau digantung, tapi PSSI masih berlama-lama dengan ketidakpastian.