PSSI Diguyur Rp 50,6 Miliar untuk Timnas Indonesia di Piala Dunia U-20

27 Juli 2020 18:27 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong memberikan instruksi saat seleksi pemain Timnas Indonesia U-19 di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang, Senin (13/1).  Foto: ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A
zoom-in-whitePerbesar
Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong memberikan instruksi saat seleksi pemain Timnas Indonesia U-19 di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang, Senin (13/1). Foto: ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A
ADVERTISEMENT
Pemerintah menyetujui anggaran sebesar Rp 50.619.561.500 untuk PSSI terkait kepentingan Timnas Indonesia di Piala Dunia U-20.
ADVERTISEMENT
Dana segar tersebut telah disetujui oleh pemerintah dengan ditandai dilakukannya nota kesepahaman (MoU) antara Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) dengan PSSI di Kantor Kemenpora, Senayan, Jakarta, Senin (27/7).
Persetujuan dana itu lebih kecil dibandingkan jumlah anggaran yang diajukan PSSI. Sebelumnya, federasi tertinggi sepak bola nasional itu mengajukan dana sebesar Rp 69.144.333.292.
Dana sebesar Rp 50,6 miliar itu nantinya untuk memfasilitasi keperluan 46 pemain, tujuh pelatih, dan delapan tenaga pendukung.
Adapun komponen yang akan difasilitasi Kemenpora yakni honorarium, akomodasi dan konsumsi, suplemen, uji coba luar negeri, transportasi, peralatan latih tanding dan dukungan sport science dan perlindungan kesehatan.
Menteri Pemuda dan Olahraga Zainudin Amali bermain bulu tangkis di GBK Arena, Senayan, Jakarta, Jumat (10/7). Foto: Puspa Perwitasari/Antara Foto
"Perjalanan panjang review proposal yang diajukan PSSI memakan waktu cukup panjang. Kami paham karena PSSI selama ini tidak terbiasa dengan APBN, satu-satunya cabor (cabang olahraga) yang tidak pernah minta bantuan pemerintah melalui APBN. Tapi karena kewajiban pemerintah membantu timnas, maka kami paksa terima bantuan," ujar Menpora Zainudin Amali.
ADVERTISEMENT
"Jadi PSSI tidak minta, tapi kami paksa sekaligus belajar mengelola keuangan negara. Kami lakukan secara transparan. Ketua Umum cabor di era saya, semua lakukan MoU supaya publik tahu cabor mengajukan apa dan kami setujui apa," lanjutnya.
Ketua Umum PSSI, Komisaris Jenderal Mochamad Iriawan (kanan) memberikan keterangan pers Menpora Zainudin Amali. Foto: Helmi Afandi Abdullah/kumparan
Saat ini, Timnas Indonesia Senior dan U-19 telah berkumpul di Jakarta. Mereka bakal menggelar pemusatan latihan (Training Center/TC) yang rencananya dimulai pada 1 Agustus mendatang.
Khusus untuk Timnas U-19, sebelum berlaga di Piala Dunia U-20, mereka akan terlebih dahulu berjibaku di Piala Asia U-19 2020 di Uzbekistan pada akhir tahun ini.