PSSI Evaluasi Timnas U-19 Dulu, Baru Bicarakan Kontrak Fakhri Husaini
ADVERTISEMENT
Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) belum buka suara menyoal masa depan Fakhri Husaini sebagai pelatih Timnas U-19. Menilik kontrak Fakhri di Garuda Nusantara, masa kerjanya berakhir setelah kualifikasi Piala Asia U-19 2020.
ADVERTISEMENT
Sejak dilantik Januari tahun ini, Fakhri memang dikontrak PSSI hingga November. Tugas utama saat menandatangani kontrak adalah membawa Indonesia melaju ke Piala Asia U-19 di Uzbekistan tahun depan.
Selepas Timnas U-19 memastikan diri lolos ke putaran final Piala Asia dengan menjadi pemuncak klasemen Grup K, Fakhri sendiri mengatakan tugasnya sebagai juru taktik Bagus Kahfi dan kolega sudah selesai.
Sekretaris Jenderal (Sekjen) PSSI, Ratu Tisha Destria, menyebut federasi akan lebih dulu memanggil Fakhri untuk melakukan evaluasi menyeluruh mengenai penampilan Timnas U-19.
''Kalau pembicaraan kontrak belum bisa kami sampaikan saat ini. Tapi, kalau dari federasi melihat progres tim saat dipegang Coach Fakhri, positif pastinya,'' kata Tisha ketika ditemui di SUGBK, Minggu, (10/11) malam WIB.
ADVERTISEMENT
Tisha menjelaskan bahwa pemanggilan Fakhri berserta stafnya bakal difokuskan lebih dulu pada aspek penampilan Timnas U-19 di babak kualifikasi.
''Nanti ketua umum akan lakukan evaluasi. Jadi, evaluasinya secara teknis dulu dari Departemen Teknik, kita punya sekarang Bader Ahmad dari Kuwait untuk instruktur Pro AFC yang bekerjasama dengan PSSI," ujar Tisha.
''Kemudian Pak Danurwindo yang menjadi Direktur Teknik dari federasi dan itu akan dilakukan evaluasi secara teknis dulu,'' tuturnya menambahkan.
''Jadi, nanti evaluasi dan rekomendasi akan disampaikan kepada ketua umum dan di depan anggota komite eksekutif. Nanti planning dan persiapan ke depan, kita putuskan selepas evaluasi,'' pungkasnya.