PSSI: FIFA Batal Kunjungi Indonesia karena Corona

20 Maret 2020 15:07 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ketua Umum PSSI, Mochammad Iriawan meninjau fasilitas ruang ganti pemain di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) Senayan, Jakarta, Jumat (6/3). Foto: ANTARA FOTO/Puspa Perwitasari
zoom-in-whitePerbesar
Ketua Umum PSSI, Mochammad Iriawan meninjau fasilitas ruang ganti pemain di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) Senayan, Jakarta, Jumat (6/3). Foto: ANTARA FOTO/Puspa Perwitasari
ADVERTISEMENT
Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan, mengonformasi bahwa kunjungan FIFA untuk melakukan sidak meninjau 11 calon stadion untuk Piala Dunia U-20 batal. Semula, FIFA mengagendakan akan ke Indonesia pada 22 dan 23 Maret 2020 mendatang.
ADVERTISEMENT
''Tapi, bisa saya sampaikan bahwa FIFA batal datang ke Indonesia untuk melakukan finalisasi venue. Mereka gagal datang karena melihat situasi di Indonesia seperti ini,'' kata Iriawan ketika dihubungi jurnalis, Jumat (20/3/2020).
Ya, alasan FIFA tak datang apalagi kalau bukan karena wabah virus corona di Indonesia. Per Kamis (19/3) lalu, sebanyak 309 pasien yang tersebar di Indonesia dinyatakan positif COVID-19.
''Tapi meski FIFA gagal datang, kami tetap akan mengirimkan dokumen 11 stadion yang sudah kami cek beberapa waktu lalu kepada FIFA. Nanti biar mereka yang memilih enam stadion seperti yang sudah disepakati sebelumnya,'' dia menjelaskan.
Persiapan penyelenggaraan Piala Dunia U-20 2021 sudah memasuki peninjauan calon venue. Sejauh ini, PSSI sudah menetapkan 11 stadion yang menjadi kandidat arena pertandingan.
Kunjungan Ketum PSSI Mochamad Iriawan ke Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali Foto: Dok. PSSI
Sebelas stadion yang diajukan PSSI kepada FIFA ialah Stadion Gelora Bung Karno, Stadion Pakansari, Stadion Manahan, Stadion Mandala Krida, Stadion Gelora Bung Tomo, Stadion Kapten I Wayan Dipta, Stadion Patriot, Stadion Si Jalak Harupat, Stadion Jakabaring, Stadion Wibawa Mukti, dan Stadion Utama Riau.
ADVERTISEMENT
****
kumparanDerma membuka campaign crowdfunding untuk bantu pencegahan penyebaran corona virus. Yuk, bantu donasi sekarang!