Rafinha Dorong Barcelona untuk Pulangkan Thiago

Gelandang Bayern Muenchen, Thiago Alcantara. (Foto: Jorge Guerrero/AFP)

Bursa transfer musim panas 2018 belum selesai bagi Barcelona, meski mereka sudah mendapatkan tiga pemain, yakni Malcom, Clement Lenglet, dan Arthur.

Ya, La Blaugrana masih memburu satu pemain top untuk mengisi lini tengah. Sektor ini mengalami kehilangan besar setelah Andres Iniesta memutuskan hengkang ke Vissel Kobe setelah musim 2017/18 rampung.

Nama Adrien Rabiot milik Paris Saint-Germain lantas dikumandangkan media-media Eropa sebagai suksesor Iniesta. Wacana ini turut mendapatkan dukungan dari legenda Barcelona, Xavi Hernandez, yang juga lama bermain bersama Iniesta.

Namun, kalau pertanyaan dialamatkan kepada Rafinha Alcantara, jawabannya bukan Rabiot. Menurut Rafinha, manajemen klub tak perlu jauh-jauh berburu ke Prancis karena masih ada eks pemain Barcelona yayng sempat digadang-gadang sebagai penerus Iniesta, yakni Thiago Alcantara.

Karena sulit bersaing dengan Iniesta dan Xavi, Thiago hijrah ke Bayern Muenchen pada 2013. Dengan tak adanya Iniesta, Rafinha pun melihat inilah waktu yang tepat buat saudaranya kembali ke Camp Nou.

"Saya ingin melihat Thiago di Barcelona lagi. Menurut saya, dia memiliki kecocokan dengan gaya bermain tim ini. Lebih dari itu, Thiago pasti merasa familiar dengan banyak pemain di sini," tutur Rafinha sebagaimana dikutip dari El Mundo Deportivo.

Gelandang Bayern Muenchen, Thiago Alcantara. (Foto: Christof Stache/AFP)

Statistik Thiago bisa mengonfirmasi pendapat Rafinha. Di Bundesliga musim lalu, Thiago mencatatkan 67,7 operan per partai dengan akurasi 91,5 persen dan. Untuk rataan umpan, hanya ada enam pemain yang lebih baik daripada Thiago. Sekilas pemain Spanyol ini bisa menunjang permainan Barcelona yang mengandalkan operan dari kaki ke kaki.

Catatan tersebut sebetulnya juga bisa mengancam kelangsungan karier Rafinha di Camp Nou. Sebab, kalau Thiago datang, opsi di lini vital Barcelona bakal semakin sesak.

Pemain Inter dan Cagliari berebut bola. (Foto: Miguel Medina / AFP)

Untuk merebut satu tempat sebagai gelandang tengah, Rafinha tidak cuma harus bersaing dengan saudaranya, tetapi juga Sergio Busquets, Ivan Rakitic, Denis Suarez, Andre Gomes, dan Arthur. Adapun, kalau bergeser ke kanan, kesempatan Rafinha juga tak besar karena Ousmane Dembele dan Malcom.

Maka itu, Rafinha mengakui bahwa masa depannya masih abu-abu. Bukan mustahil sosok berpaspor Spanyol ini dipinjamkan ke klub lain, seperti ketika dirinya bermain untuk Inter Milan pada paruh kedua musim lalu.

"Benar bahwa banyak tim yang dikaitkan dengan saya. Namun, saya tidak mau memikirkannya. Satu yang pasti, semua pemain ingin tampil dan berada di tim yang bisa memberikan jaminan bermain. Sama halnya dengan saya. Itu bisa dicapai di sini atau tempat lain," pungkas Rafinha.