Rahasia di Balik Lemparan ke Dalam Pratama Arhan
ADVERTISEMENT
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
ADVERTISEMENT
Bermain di sektor bek kiri, Arhan memiki kemampuan throw in jarak jauh yang berbahaya. Hal itu kerap ia manfaatkan untuk mengirim bola langsung kepada rekan-rekannya yang sudah berada di kotak penalti lawan.
Dari beberapa percobaan, 'lemparan maut' tersebut akhirnya berbuah gol di laga terakhir melawan Qatar, Minggu (20/9).
Lemparan ke dalam Arhan dilanjutkan dengan sundulan kepala oleh penyerang Timnas U-19, Saddam Gaffar, yang merobek gawang Qatar U-19.
''Soal lemparan ke dalam jarak jauh, saya belajar hal itu sendiri. Memang, itu sudah lama sejak tahun 2017. Selain itu, setiap pertandingan saya harus fokus dan bekerja keras,'' kata Arhan dalam laman resmi PSSI.
''Kami juga bersemangat dan menikmati semua materi yang diberikan Pelatih Shin Tae-yong ,'' dirinya menambahkan.
ADVERTISEMENT
Lebih lanjut, Arhan juga menyebut bahwa saat ini ia bermimpi untuk menyusul jejak Witan Sulaeman dan Egy Maulana Vikri. Ya, pemain PSIS Semarang tersebut tengah berjuang untuk dapat berkompetisi di sepak bola Eropa.
''Semoga ke depannya saya bisa bermain di [Liga] Eropa. Di samping itu, saya ingin meraih prestasi dengan Timnas senior serta membuat orang tua saya bangga,'' tandasnya.
Timnas U-19 sendiri masih akan melakoni beberapa laga uji coba di Kroasia. 'Garuda Muda' sudah ditunggu dua lawan lainnya yakni Bosnia & Herzegovina (25/9) dan Dinamo Zagreb (28/9).
***
Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona .