Rahmad Darmawan Jadi Pelatih Madura United

23 Desember 2019 13:38 WIB
comment
2
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Madura United kala berhadapan dengan Bali United. Foto: ANTARA/Nyoman Budhiana
zoom-in-whitePerbesar
Madura United kala berhadapan dengan Bali United. Foto: ANTARA/Nyoman Budhiana
ADVERTISEMENT
Manajemen Madura United resmi mengumumkan Rahmad Darmawan sebagai pelatih 'Laskar Sape Kerrab' musim depan. Keputusan itu diambil selepas Madura United menjalani laga pemungkas Liga 1 2019 saat berhadapan dengan Bali United, Senin (23/12/2019).
ADVERTISEMENT
Bertempat di Hotel Bliss Surfer, Bali, RD, demikian Rahmad disapa, diumumkan pada pukul 00.05 WITA. Tak hanya pengumuman pelatih, manajemen Madura United --yang diwakilkan Direktur Haruna Soemitro-- juga mengumumkan Rasiman, Kurnia Sandy, Sansan Suznapur, serta Winaryo sebagai asisten pelatih.
''Kami juga menyerahkan urusan kepelatihan pada coach RD. Kami berkeyakinan coach RD bisa dikembangkan lebih maksimal. Keputusan skuat Madura United nanti akan dipilih coach RD,'' kata Haruna.
RD sebelumnya sudah digadang-gadang akan menjadi pelatih Madura United musim depan. Itu diperkuat saat pelatih asal Lampung itu terpantau menyaksikan pertandingan Persija vs Madura United berlaga pada 13 Desember lalu. Di sana RD terlihat bersama Presiden Madura United Achsanul Qosasi.
Manajemen memang tak merinci berapa lama kontrak bekas pelatih Sriwijaya FC dan PS Tira Persikabo di Stadion Gelora Bangkalan. Akan tetapi, RD punya tugas sebagai pelatih kepala sekaligus merangkap manajer tim.
ADVERTISEMENT
Selain itu, manajemen juga memberikan keleluasaan terhadap menyusun kerangka tim musim depan.
''Manajemen Madura United terbuka dengan coach RD dan berusaha transparan dalam perekrutan pemain musim depan. Coach RD mengusulkan nama, kami juga mengusulkan nama. Ada beberapa pemain yang sudah masuk incaran,'' kata Haruna.
Rahmad jadi pelatih Madura United. Foto: Dok. PT LIB
RD menangani Madura United sekaligus menggantikan tugas Rasiman yang selama paruh kedua musim ini sebagai pelatih kepala. Rasiman sendiri tak didepak karena ia akan turun jabatan menjadi asisten pelatih.
Haruna menjelaskan, pemilihan RD didasarkan pada rekam jejaknya yang sebagai arsitek di klub-klub Tanah Air. Pria berusia 53 tahun itu termasuk pelatih tim lokal tersukses di Indonesia. Merujuk curriculum vitae sang juru latih ia sukses mempersembahkan gelar juara Divisi Utama 2005 untuk Persipura Jayapura dan Divisi Utama 2007 untuk Sriwijaya FC.
ADVERTISEMENT