Rapat Virtual PSSI dan Klub Liga 1: 12 Klub Minta Kompetisi Dihentikan

27 Mei 2020 19:19 WIB
comment
2
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pemain Persija, Evan Dimas (kiri) bersama rekan merayakan gol ke gawang Bhayangkara FC pada pertandingan Liga 1 2020 di Stadion PTIK, Jakarta, Sabtu (14/3). Foto: ANTARA FOTO/Puspa Perwitasari
zoom-in-whitePerbesar
Pemain Persija, Evan Dimas (kiri) bersama rekan merayakan gol ke gawang Bhayangkara FC pada pertandingan Liga 1 2020 di Stadion PTIK, Jakarta, Sabtu (14/3). Foto: ANTARA FOTO/Puspa Perwitasari
ADVERTISEMENT
PSSI menggelar pertemuan virtual dengan 18 klub Liga 1 dan perwakilan PT Liga Indonesia Baru (LIB) pada Rabu (27/5/2020).
ADVERTISEMENT
Rapat yang berlangsung selama sekitar empat jam itu bertujuan menjaring aspirasi kontestan Liga 1 soal kompetisi musim 2020.
Masukan-masukan tersebut nantinya akan dibawa ke rapat darurat Komite Eksekutif (Exco) PSSI untuk menentukan nasib liga setelah ada pembaruan status terkait virus corona dari BNPB (Badan Nasional Penanggulangan Bencana) pada 29 Mei.
“Rapat dipimpin Wakil Ketua Umum PSSI, Pak Iwan Budianto, dan dihadiri 18 klub Liga 1. Ada juga perwakilan dari PT LIB. Pertemuan hari ini memang disepakati tidak ada keputusan (soal kompetisi). Hanya ada kesimpulan yang akan dilaporkan ke Ketua Umum PSSI (Mochamad Iriawan) dan rapat darurat Exco.”
“Ada yang meminta kompetisi lanjut dengan beberapa syarat. Banyak juga yang meminta liga berhenti dengan syarat ada turnamen pengganti misalnya,” ujar Yunus Nusi, pelaksana tugas Sekretaris Jenderal PSSI.
ADVERTISEMENT
Dua kubu terbentuk dari rapat tersebut. Rinciannya, sebanyak 12 klub Liga 1 menginginkan kompetisi dihentikan. Lima klub lain memilih liga berlanjut dan satu klub abstain.
Bagi Persebaya yang memberikan suara menyetop liga menilai pandemi virus corona belum jelas kapan berakhir. Sehingga, berbahaya melanjutkan kompetisi.
“Tadi kami sudah menyampaikan saran serta masukan kepada PSSI terkait kelanjutan kompetisi serta perkembangan virus corona di tempat kami (Surabaya) dan sekitarnya. Setiap daerah tentu berbeda dinamika persebaran virus corona. Dan, belum tahu ujungnya kapan berakhir,” kata Candra Wahyudi, Manajer Persebaya.
PSSI menggelar rapat virtual dengan 18 Klub Liga 1. Foto: Dok. Media PSSI
Berbeda dengan Persipura. Mutiara Hitam memilih abstain dan mengikuti keputusan PSSI. Mereka pun sudah siap dengan dua kemungkinan, liga lanjut atau berhenti.
“Persipura tidak masalah kompetisi harus berhenti atau lanjut. Kami sudah siap dengan dua opsi tersebut,” kata Bento Madubun, Asisten Manajer Persipura.
ADVERTISEMENT
Sementara itu, aspirasi para klub Liga 1 menjadi bahan pertimbangan PT LIB yang turut hadir di pertemuan. Sang operator akan mengantisipasi dan menyiapkan rancangan dari dua kemungkinan yang ada.
“Kami sudah menyiapkan skema atau opsi untuk kondisi kompetisi dihentikan atau lanjut. Namun, semua wewenang ada di PSSI,” kata Sudjarno, Direktur Operasional PT LIB.
Dua hari lagi nasib liga bakal terang. Dalam waktu yang singkat ini, PSSI harus merumuskan formula yang pas dengan mempertimbangkan masukan klub dan pemangku kepentingan sepak bola lain.
Plt. Sekjen PSSI, Yunus Nusi. Foto: Dok. PSSI
Setiap klub atau daerah punya tingkat kesulitan masing-masing menghadapi wabah. Kebijakan federasi nanti harus mengakomodasi keinginan pelaku sepak bola Indonesia.
“Setelah kemarin kami melakukan diskusi dengan APSSI (Asosiasi Pelatih Sepak Bola Seluruh Indonesia) dan APPI (Asosiasi Pesepak Bola Profesional Indonesia), hari ini kami melanjutkan diskusi dengan seluruh klub Liga 1."
ADVERTISEMENT
"Seluruh klub memberikan saran serta masukan terkait kompetisi harus berlanjut atau dihentikan. Termasuk PSSI harus melakukan protokol kesehatan saat berlatih, perjalanan, dan bertanding kepada tim bila kompetisi dilanjutkan.”
“Diskusi untuk sama-sama mencari jalan keluar. Tadi para klub memberikan analisis juga perkembangan daerah. Kami memahami di situasi sekarang kesulitan klub untuk memenuhi kewajiban kepada pemain dan pelatih. Kami ingin melindungi klub yang notabene sebagai anggota PSSI,” ujar Yunus Nusi.
---
Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona. Yuk, bantu donasi atasi dampak corona.