Rencana Bisnis Persija: Miliki Kantor dan Lapangan Latihan Baru
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Perihal pemindahan kantor tersebut sempat menjadi polemik yang mana diakhiri dengan mundurnya Direktur Utama Persija, Gede Widiade, dan COO Macan Kemayoran, M. Rafil Perdana.
Gede dan Rafil mengaku tak tahu akan pemindahan kantor beserta isinya. Bahkan, mereka juga tidak mengerti soal adanya perombakan di jajaran direksi dan komisaris yang berbuntut terdepaknya Gede serta Rafil.
Kini sebagai pengganti Gede, ada Kokoh Afiat yang menjabat direktur utama. Ada pula dua nama anyar di jajaran direksi, seperti Andre Rizki Makalam dan Fandrizal Rabain. Mereka juga turut hadir dalam peresmian kantor baru Persija.
Hanya, Persija tampaknya tak akan lama berkantor di sana. Menurut Ferry Paulus—Presiden Persija—manajemen cuma mengontrak kantor tersebut selama setahun.
ADVERTISEMENT
“Ini sewa pastinya. Inginnya tidak lama-lama sewanya, sekitar satu tahun. Bangunan ini sudah ada yang memiliki. Nanti pada waktunya kami pindah ke kantor Persija dengan bangunan milik sendiri,” ujar Ferry.
Ferry pun mengungkapkan kepindahan kantor tersebut lantaran ingin menyesuaikan dengan rencana bisnis Persija tahun 2019. Dalam waktu dekat, 'Macan Kemayoran' punya toko merchadise yang tak jauh dari kantor barunya itu.
“Persija akan memiliki Persija Store yang tidak jauh dari tempat ini. Jadi, tetap ada di lingkungan kantor. Kalau masih di Duren Tiga, agak jauh nanti. Semua demi memudahkan koordinasi dan komunikasi,” kata Ferry.
Terlepas dari persoalan kantor, Macan Kemayoran sejatinya sudah mempersiapkan rencana bisnis lima tahun ke depan. Tak cuma kantor baru, Persija menyiapkan lapangan latihan baru dan beberapa fasilitas klub lain. Selain itu, bakal ada bus pemain anyar yang dipakai penggawa 'Macan Kemayoran' ke depan.
ADVERTISEMENT
“Pasti dalam rencana bisnis manajemen, fasilitas dicantumkan dalam lima tahun ke depan. Ada beberapa proyek dicanangkan manajemen berkaitan semua fasilitas yang akan kami miliki,” tutur Ferry.
Lebih lanjut Ferry menuturkan bahwa lapangan latihan skuat 'Macan Kemayoran' tak hanya berada di satu titik. Seperti diketahui, Persija selama ini memakai Lapangan Sutasoma, Halim Perdanakusuma, sebagai lapangan latihan.
Namun, dalam lima tahun ke depan, Persija menyiapkan lapangan anyar yang mulai dibangun di kawasan Pulomas, Jakarta Timur.
“Di Pulomas buat selingan. Jadi, tidak cuma di Halim saja. Itu buat aktualisasi bertemu fans,”ujarnya singkat.
Sementara soal bus pemain, Ferry menjelaskan bahwa dalam empat bulan ke depan, 'Macan Kemayoran' bakal punya bus karoseri baru. Namun, hingga awal sepak mula Liga 1, penggawa Persija masih akan diangkut dengan bus sewa.
ADVERTISEMENT
Layak dinantikan fasilitas yang dibangun Persija. Jakmania—suporter Macan Kemayoran—tentu tak sabar melihat perubahan klub kesayangannya.