news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Resmi: Didier Deschamps Perpanjang Kontrak Bersama Timnas Prancis

11 Desember 2019 1:04 WIB
comment
6
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Deschamps saat mendampingi Timnas Prancis di sebuah laga. Foto: Reuters/Benoit Tissier
zoom-in-whitePerbesar
Deschamps saat mendampingi Timnas Prancis di sebuah laga. Foto: Reuters/Benoit Tissier
ADVERTISEMENT
Kabar baik menghampiri Timnas Prancis. Pelatih mereka, Didier Deschamps, resmi memperpanjang kontrak hingga 2022 mendatang.
ADVERTISEMENT
Melansir Goal International, sebelumnya masa depan Deschamps sempat menjadi tanya tanya. Pasalnya, kontrak eks pelatih Juventus itu bersama Timnas Prancis akan berakhir selepas Piala Eropa 2020 mendatang.
Namun, hal ini bukan jadi sesuatu yang harus dikhawatirkan lagi. Deschamps tetap akan bersama Prancis sampai 2022 mendatang. Ini juga jadi sebuah kepastian, bahwa ia akan tetap jadi nakhoda Les Bleus hingga Piala Dunia 2022 di Qatar.
Deschamps pertama kali didaulat menjadi pelatih Prancis pada 2012 silam. Ketika itu, FFF selaku Asosiasi Sepak Bola Prancis kecewa dengan kinerja Laurent Blanc di ajang Piala Eropa 2012.
Mantan pelatih Paris Saint-Germain, Laurent Blanc, kala menghadiri konferensi pers jelang laga Liga Champions musim 2015/16 menghadapi Manchester City. Foto: Clive Brunskill
Bersama Deschamps, Prancis mengukir banyak prestasi. Deschamps jadi sosok yang sukses membawa Prancis melaju ke final Piala Eropa 2016. Sayang, ia gagal mengantarkan Prancis menjadi juara usai dikalahkan Portugal.
ADVERTISEMENT
Kegagalan itu dibayar tuntas oleh Deschamps di ajang Piala Dunia 2018. Deschamps yang juga merupakan mantan pemain Timnas Prancis tersebut berhasil membawa skuat 'Ayam Jantan' menjuarai Piala Dunia 2018.
Sampai saat ini, Deschamps sudah menangani Prancis dalam 100 partai. Catatannya juga terbilang impresif. Dari 100 laga tersebut, Prancis sukses membukukan 65 kemenangan dan berhasil menorehkan 196 gol.
Sekarang, Deschamps memiliki tugas lain yang harus diselesaikan: membawa Prancis menjuarai Piala Eropa 2020. Apalagi, Prancis datang ke turnamen ini selaku favorit. Mereka masih berstatus sebagai juara dunia.
Deschamps bersama trofi Piala Dunia. Foto: Carl Recine/Reuters
Jika berhasil melakukannya, maka Prancis akan mengulangi capaian yang mereka raih pada 2000 silam. Saat itu, Prancis sukses mengawinkan gelar Piala Dunia 1998 dan Piala Eropa 2000. Uniknya, ketika itu Deschamps yang menjadi kapten tim.
ADVERTISEMENT
Sejauh ini, capaian Prancis itu baru bisa disamai oleh Timnas Spanyol. Mereka sukses mengawinkan gelar Piala Dunia 2010 dengan gelar Piala Eropa 2012.