Resmi: Gattuso dan Milan Pisah Jalan

Pelatih AC Milan, Gennaro Gattuso. Foto: MARCO BERTORELLO / AFP

Nostalgia adalah alasan mengapa Gennaro Gattuso disambut hangat di awal eranya sebagai pelatih AC Milan. Namun, kenyataan menjadi sebab mengapa Gattuso mundur.

Selasa (28/5/2019) malam WIB, melalui rilis resmi pihak Milan mengonfirmasi rumor yang berseliweran soal nasib pelatih asal Italia itu memang benar adanya. Pihak I Rossoneri memandang Gattuso tak cocok dengan visi klub yang mengincar masa depan cerah dengan perkembangan secara kontinyu.

Ya, musim ini Gattuso telah berhasil membawa Milan mengantongi 68 poin di Serie A. Inilah jumlah poin tertinggi mereka sejak musim 2012/13. Namun, musim ini berakhir dengan Milan di posisi kelima dengan ketertinggalan satu poin dari Atalanta dan Inter Milan -- yang berada di peringkat ketiga dan keempat.

Dengan begitu, tidak ada Liga Champions bagi Milan untuk musim depan. Padahal, mereka sudah kelewat rindu untuk tampil di kompetisi terelite se-Eropa itu. Sayang, 'kan, punya badge of honor, tetapi cuma digunakan di liga?

Perginya Gattuso kemudian membuat Leonardo Araujo berani melayangkan surat pengunduran diri dari kursi Direktur Olahraga kepada manajemen Milan. Milan juga menyetujui perginya Leonardo pada hari Selasa itu.

Padahal, kinerja Araujo cukup oke. Pada bursa transfer Januari silam, sosok berkebangsaan Argentina itu berhasil membuat Kryzstof Piatek berlabuh ke San Siro.

Namun, Milan bukanlah kacang yang lupa kulit. Ivan Gazidis, CEO Milan, mengapresiasi segala jerih payah yang telah dikerahkan dua legenda Milan itu. Gazidis pun berharap baik Gattuso dan Leonardo bakal sukses di kemudian hari.

"Saya beruntung dapat mengenal 'Rino' Gattuso selama enam bulan saya di sini. Rino memberikan segalanya musim ini, bekerja tanpa mengenal lelah, mengambil tanggung jawab secara utuh, mementingkan klub di atas yang lainnya. Dari lubuk hati kami yang terdalam, terima kasih Rino," ucap eks CEO Arsenal itu.

"Sementara, Leonardo datang beberapa pekan sebelum bursa transfer musim panas 2018 ditutup. Dalam masa sulit, dia mengerahkan seluruh jiwanya untuk mengurai masalah kompleks di tim ini dan mentransmisikan energi dan ambisi besarnya ke tim ini. Saya juga bersyukur dengan hasil kerja Leonardo dan saya berharap dia juga dapat menuai kesuksesan. di kemudian hari," lanjut Gazidis.

Jika mengacu pada laporan Sky Italia, Gattuso bakal pindah dengan hanya menerima 10% uang kompensasi. Lantas, bagaimana dengan 90%-nya? Uang tersebut bisa digunakan pelatih baru Milan untuk membentuk skuatnya pada bursa transfer musim panas ini.