Rumor: Cari Juru Taktik Anyar, Madrid Lirik Leonardo Jardim

Leonardo Jardim. (Foto: Eric Gaillard/Reuters)

Sudah ditetapkan oleh manajemen Real Madrid bahwa Santiago Solari memegang jabatan pelatih interim per Senin (29/10/2018). Namun, merujuk pada Regulasi Federasi Sepak Bola Spanyol (RFEF) pasal 60 ayat 1, Madrid cuma memiliki waktu dua pekan untuk mengangkat juru taktik tetap.

"Jika ada kekosongan saat kompetisi berlangsung, pelatih harus menentukan pelatih baru yang memiliki lisensi sesuai syarat dalam waktu maksimal dua pekan," demikian bunyi regulasi tersebut.

Oleh karena itu, masa bakti Solari terbatas. Pria kelahiran Rosario, Argentina, itu cuma bisa menukangi Sergia Ramos dan kolega untuk empat pertandingan, yakni lawan Melilla pada 1 November, Real Valladolid pada 3 November, Viktoria Plzen pada 8 November, dan Celta Vido pada 12 November.

Sudah dua laga dilalui Solari bersama Madrid. Hasilnya tergolong memuaskan. Los Blancos berhasil menekuk Melilla dengan skor telak 4-0 dan mengandaskan Valladolid 2-0.

Selama Solari menjalankan tugas di tim utama, rumor menyoal kandidat nakhoda Madrid terus menyeruak. Setelah Antonio Conte dikabarkan tengah membangun komunikasi dengan manajemen, kali ini nama Leonardo Jardim masuk daftar.

Santiago Solari pada konferensi pers bersama Madrid. (Foto: Susana Vera/Reuters)

Dilansir ESPNFC, manajemen Madrid sedang mempertimbangkan Jardim sebagai suksesor Julen Lopetegui. Jardim menganggur usai dipecat manajemen AS Monaco pada awal musim 2018/19. Ia dinilai gagal menakhodai tim lantaran cuma meraih satu kemenangan dalam sembilan laga Ligue 1.

Menilik curriculum vitae, rekam jejak Jardim tergolong apik. Sosok berusia 44 tahun itu mampu mengantarkan Monaco merengkuh trofi liga dan menjadi semifinalis Coupe de France plus Liga Champions 2016/17.

Kegagalan Jardim musim ini berawal dari kegemaran manajemen Monaco melepas pemain-pemain inti. Ambil contoh pada bursa transfer musim panas 2017, Monaco meminjamkan Kylian Mbappe ke Paris Saint-Germain, sebelum menjadi permanen musim panas ini.

Di saat bersamaan, manajemen melepas Fabinho Tavares, Thomas Lemas, dan Joao Moutinho ke klub lain. Imbas dari penjualan tersebut adalah kehebatan Monaco era Jardim menjadi menyusut. Berangkat dari situ, rumor manajemen Madrid tengah membidik Jardim menjadi logis.

Namun, jika merujuk pada pernyataan jurnalis kondang Gianluca Di Marzio, Jardim bukan sosok yang dicari Madrid. Madrid membutuhkan pelatih yang mengenal seluk-beluk klub dengan baik, persis dengan keputusan mereka saat menggaet Zinedine Zidane dulu.