Saat Usakspor Mengalami Kegilaan yang Berbalut Keberuntungan

Penjaga gawang Usakspor yang menyelamatkan gawang hingga dua kali. Foto: Dok. @usaksporas

Sebuah kegilaan terjadi di Turkish Lig 2, kompetisi sepak bola level ketiga di Turki. Kegilaan ini melibatkan dua tim, yakni Usakspor dan Ergene Velimese.

Usakspor dan Velimese sedang bertemu dalam sebuah laga lanjutan Turkish Lig 2. Usakspor keluar sebagai pemenang di laga ini berkat dua gol yang dicetak oleh Kadir Ari. Namun, cerita menarik dari laga ini justru terjadi jelang laga usai.

Pada menit 90, Velimese mendapatkan hadiah penalti dari wasit. Penalti pun dieksekusi oleh salah seorang pemain Velimese, dan sukses diselamatkan oleh Ersin Aydin, kiper Usakspor.

Pemain Usakspor diliputi rasa bahagia. Namun, rasa bahagia itu hanya sementara, karena wasit memutuskan bahwa penalti harus diulang. Penyebabnya, Aydin keluar dari gawang terlebih dulu sebelum penalti ditendang.

Aydin juga mendapatkan kartu kuning akibat kejadian ini. Penalti pun akhirnya diulang. Apiknya, Aydin kembali menyelamatkan penalti itu. Sial baginya, ia mendapatkan kartu kuning lagi karena dinilai sudah keluar dari gawang sebelum penalti ditendang.

Alhasil, Aydin harus keluar lapangan karena ia mendapat dua kartu kuning. Sempat terjadi kericuhan karena para pemain Usakspor menilai bahwa ada yang salah dari keputusan wasit ini.

Namun, wasit bergeming dan penalti kembali diulang untuk Velimese. Levent Aktug, bek Usakspor, akhirnya maju sebagai pengganti Aydin di bawah mistar. Lalu, apakah gol menjadi milik Velimese? Sayangnya, tidak.

Aktug sukses menahan penalti pemain Velimese, sekaligus menjaga keunggulan 2-0 Usakspor atas Velimes. Usakspor memenangi laga. Tetapi, cerita di menit akhir laga ini akan jadi cerita yang dikenang oleh para pelaku laga Usakspor vs Velimese ini.

"Saya tidak pernah menyaksikan pertandingan seperti ini sepanjang hidup saya," ujar Hasan Erkin Simsir, pelatih Usakspor, dilansir Goal Internasional. Jika ditelisik, Usakspor mengalami kegilaan yang berbalut keberuntungan di laga ini.

Tim Usakspor, tim yang berkompetisi di Turkish Lig 2. Foto: Dok. @usaksporas

Peristiwa serupa juga pernah terjadi dua tahun yang lalu, tepatnya pada ajang Piala Eropa U-17 2018. Saat itu, Belanda dan Rep. Irlandia saling berhadapan di babak delapan besar.

Pertandingan berlanjut ke babak adu penalti setelah kedua tim bermain imbang 1-1 di waktu normal. Di babak ini, penjaga gawang Irlandia, Jimmy Corcoran, mendapatkan dua kartu kuning karena dua kali keluar gawang terlebih dulu sebelum penalti dieksekusi.

Bedanya dengan Usakspor, tidak ada keajaiban yang didapat Rep. Irlandia. Eksekusi penalti Belanda yang ketiga kalinya berhasil dilakukan, dan mereka sukses melaju ke babak semifinal Piala Eropa U-17.