Satgas Antimafia Bola Awasi Laga Arema vs Persebaya
ADVERTISEMENT
Upaya Satgas Antimafia Bola untuk memberantas pengaturan skor tak lantas berhenti meski telah menghasilkan beberapa terdakwa. Mengusung jilid kedua, badan bentukan Polri ini bakal melakukan pengawasan terhadap pertandingan Liga 1 2019 di 13 provinsi.
ADVERTISEMENT
Provinsi terpilih tentu merupakan daerah-daerah yang kerap melangsungkan pertandingan Liga 1. Di antaranya DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Bali, Lampung, Sumatra Barat, Riau, Sulawesi Selatan, Kalimantan Timur, Kalimantan Selatan, Kalimantan Tengah, dan Papua.
Pengawasan akan berlangsung lebih ketat dibandingkan jilid pertama. Karena menurut Ketua Satgas Antimafia Bola , Brigjen Hendro Pandowo, pihaknya bakal membentuk subsatgas di setiap daerah.
"Sejak 6 Agustus, Satgas Antimafia Bola jilid kedua resmi dilanjutkan. Semua pertandingan diawasi," kata Hendro.
Ditambahkan Hendro, perhatian khusus bakal ditujukan untuk pertandingan tertentu. Dia juga sudah mendapatkan informasi terkait laga mana saja yang mesti diawasi secara langsung.
Salah satunya yakni partai Arema FC vs Persebaya Surabaya pada pekan ke-14 Liga 1, Kamis (15/9). Kebetulan, laga ini bakal menyedot perhatian banyak orang karena mempertemukan dua tim terbesar di Jawa Timur. "Ya kami awasilah," tutur Hendro.
ADVERTISEMENT
Maka, Hendro memperingatkan para pengurus klub, pelatih, pemain, dan ofisial agar tak coba-coba terlibat untuk mengatur pertandingan.
"Keputusan wasit dan perilaku pemain di lapangan tentu dilihat. Dan, potensi kasus baru sangat terbuka lebar," ucapnya.