Semen Padang: Kami Akan Tinjau Ulang Draf Jadwal Liga 1

10 April 2019 15:07 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Semen Padang berlatih di Mess Indarung. Foto: Antara/Iggoy el Fitra
zoom-in-whitePerbesar
Semen Padang berlatih di Mess Indarung. Foto: Antara/Iggoy el Fitra
ADVERTISEMENT
Tanggal sepak mula Liga 1 2019 sudah ditentukan, yakni pada 8 Mei 2019. PT Liga Indonesia Baru (LIB) selaku operator kompetisi pun langsung bergerak menyusun rancangan jadwal yang telah didistribusikan kepada semua peserta liga.
ADVERTISEMENT
Berbagai komentar hadir mengiringi tersebarnya draf jadwal liga ini. Manajer Persib, Umuh Muchtar, bersuara lantang dengan menilai bahwa PT LIB membuat jadwal secara sepihak tanpa melibatkan klub.
Sedangkan, General Manager, Wahyu Winarto, menyatakan pihaknya akan menggunakan acara managers meeting sebagai jalan untuk menelaah lebih jadwal terhadap rancangan jadwal yang telah dikeluarkan.
Pendapat tak jauh berbeda diungkapkan CEO Semen Padang, Rinold Thamrin, yang memastikan bahwa pihaknya tidak akan menelan bulat-bulat draf jadwal Liga 1 tersebut. Semen Padang pun akan meninjau ulang draf jadwal tersebut terlebih dahulu.
Bali United dan Semen Padang berhadapan di ajang Piala Presiden. Foto: Antara/Risky Andrianto
"Artinya ini 'kan jadwal satu musim yang belum dikonfirmasi, artinya kami lihat plus-minusnya, apakah nanti akan memengaruhi performa tim atau gimana. Jadi, intinya kami masih evaluasi, baru nanti kami kasih tanggapan ke LIB," ujar Rinold saat dihubungi kumparanBOLA, Rabu (10/4/2019).
ADVERTISEMENT
Untuk proses peninjauan ulang draf jadwal tersebut, Rinold mengaku akan melibatkan pelatih Semen Padang, Syafrianto Rusli. Sosok yang berhasil mengantar 'Kabau Sirah' kembali ke Liga 1 ini dinilai dapat mencocokkan draf jadwal yang sudah ada dengan masa persiapan serta situasi tim.
"(Untuk coach) sudah (diberitahu), kami sudah terbiasa komunikasi sama coach. Head coach (Syafrianto Rusli) masih di Jogja, menyelesaikan (kursus kepelaihan) AFC Pro, tapi paling saya minta dia mencocokkan juga dengan kondisi dan situasi tim. Kalau menurut saya memang harus ada beberapa revisi," kata Rinold.
Pada awal-awal Liga 1, tepatnya dari pekan 1 sampai 4, Semen Padang sebenarnya tidak didera jadwal berat. Pada pekan 1 (8 Mei), mereka melawan Persija di Jakarta dalam partai pembuka. Tujuh hari kemudian, mereka gantian menjamu Bhayangkara FC di Padang pada pekan 2 (15 Mei).
ADVERTISEMENT
Pelatih Semen Padang, Syafrianto Rusli. Foto: Sandy Firdaus/kumparan
Tujuh hari berselang, mereka akan bertandang ke Samarinda menghadapi Borneo FC di pekan 3 (23 Mei). Akan tetapi, mereka hanya memiliki waktu lima hari sebelum bertandang ke markas PSS Sleman (28 Mei) pada pekan keempat.
Semen Padang baru diadang jadwal berat di Liga 1 setelah libur Lebaran. Usai menjamu PS Tira-Persikabo di Padang pada pekan 5 (16 Juni), mereka hanya diberi waktu lima hari sebelum bertandang ke Lampung menghadapi Perseru Badak Lampung FC pada pekan 6 (21 Juni).
Mereka lalu akan main di Padang melawan Arema (29 Juni), lalu lanjut bertandang ke Jayapura menghadapi Persipura (6 Juli), kemudian kembali ke Padang menghadapi Bali United (12 Juli).
ADVERTISEMENT