Serie A: Milan Imbang Tanpa Gol, Atalanta Menang 5-0

7 Januari 2020 0:04 WIB
comment
2
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Spanduk dari fans Milan untuk Ibrahimovic. Foto: Dok. AC Milan
zoom-in-whitePerbesar
Spanduk dari fans Milan untuk Ibrahimovic. Foto: Dok. AC Milan
ADVERTISEMENT
AC Milan dan Atalanta meraih hasil yang berbeda pada Senin (6/1/2020) malam WIB. Jika AC Milan hanya bermain imbang 0-0 dengan Sampdoria di San Siro, maka Atalanta sukses menggilas Parma dengan skor telak 5-0 di Stadion Atleti Azzurri d'Italia.
ADVERTISEMENT
Dengan hasil ini, Milan kini berada diposisi ke-12 dengan raihan 22 poin. Sementara, Sampdoria di peringkat ke-16 dengan 16 poin. Lalu Atalanta berada di peringkat kelima dengan 34 poin, dan Parma di peringkat ketujuh dengan 25 poin.
***
Baik Milan dan Sampdoria turun dengan kekuatan terbaik pada pertemuan kali ini. Milan tampil dengan pakem 4-3-3, dengan Suso, Krzysztof Piatek, dan Hakan Calhanoglu menjadi trio di depan. Lalu Sampdoria bermain dengan sistem 4-4-2, dan Manolo Gabbiadini menjadi striker ganda bersama Fabio Quagliarella.
Sejak babak pertama, Milan terus menyerang pertahanan tim tamu. Tercatat tim binaan Stefano Pioli itu telah melepas 6 tembakan, dan Sampdoria hanya melesakkan 1 tembakan. Namun, dari sebanyak itu upaya, tak satu pun yang menjadi gol untuk Milan.
ADVERTISEMENT
Apa yang salah dari Milan? Tanpa Rafael Leao, I Rossoneri kehilangan pemain yang bisa merusak struktur pertahanan lawan. Sehingga, Piatek terus saja terisolir di sepertiga akhir lapangan. Berita baiknya untuk Milan, Sampdoria juga gagal bikin gol.
Muka kecewa Zlatan Ibrahimovic di laga debutnya untuk Milan. Foto: Petter Arvidson / BILDBYRÅN via Reuters
Usai babak pertama berakhir 0-0, jalannya babak kedua tak jauh berbeda. Inilah yang membikin Pioli mengganti dua pemain di menit ke-55. Piatek keluar dan, ehem, Zlatan Ibrahimovic turun. Lalu Leao masuk menggantikan Giacomo Bonaventura.
Dengan kehadiran kedua pemain ini, permainan Milan menjadi lebih hidup. Dari menit ke-55 hingga babak kedua tuntas, Milan tercatat sudah melepas 11 tembakan dan 5 di antaranya akurat.
Pada menit ke-63, Ibrahimovic memiliki kans mencetak gol di laga debutnya untuk Milan. Sayang, sundulannya masih mampu ditepis kiper Sampdoria, Emil Audero. Dua menit berselang, giliran Ibrahimovic menjadi kreator serangan Milan.
ADVERTISEMENT
Di kotak penalti, penyerang Swedia itu melepas umpan kepada Rade Krunic. Sayang, kendati berada dalam situasi yang menguntungkan, Krunic gagal mencetak gol. Dengan begitu, duel Milan versus Sampdoria berakhir dengan skor 0-0.
***
Seperti Milan dan Sampdoria, Atalanta dan Parma juga turun dengan kekuatan terbaiknya. Atalanta tetap setia dengan pakem 3-4-1-2, dengan Josep Ilicic dan Luis Muriel menjadi ujung tombak. Seperti saat mereka menggilas Milan 5-0.
Sementara, Parma turun dengan sistem 4-3-3. Dejan Kulusevski, yang tak lama ini dipinjam Parma dari Juventus, menjadi striker tunggal dan Juraj Kucka berada di sisi kirinya. Sementara, Mattia Sprocati berada di sisi kanan Kulusevski.
Para pemain Atalanta merayakan kemenangan telak atas Parma. Foto: Dok. Atalanta
Dari awal hingga akhir laga, Atalanta terus menggempur pertahanan lawan. Tercatat La Dea sudah melepas 23 tembakan dalam 90 menit, dengan 10 di antaranya tepat sasaran. Dan gol pertama Atalanta sendiri sudah tercipta pada menit ke-11.
ADVERTISEMENT
Gol ini tercipta melalui skema yang apik. Setelah menerima umpan silang dari Marten de Roon, Alejandro Dario Gomez langsung melepas tembakan keras dari luar kotak penalti. Upaya ini gagal ditepis kiper Parma, Luigi Sepe.
Berselang 23 menit, Atalanta sudah unggul 2-0 saja dan Gomez kembali terlibat dalam gol ini. Remo Fleuler melakukan operan satu-dua dengan Gomez. Setibanya di kotak penalti, Fleuler melepas tembakan berujung gol dengan kondisi tak terkawal.
Dua menit sebelum turun minum, giliran Robin Gosens yang mencetak gol dalam skema serangan cepat yang bermula dari sisi kanan lapangan. Dengan begitu, babak pertama ditutup dengan skor 3-0 untuk Atalanta.
Di babak kedua, giliran Ilicic yang berpijar. Penyerang berkebangsaan Slovenia ini membuka keran golnya pada menit ke-60 berkat umpan Gosens. 11 menit kemudian, Ilicic melewati kawalan ketat Parma dan mencetak gol di kotak penalti.
ADVERTISEMENT
Dengan begitu, Atalanta berhasil mengakhiri pertandingan ini dengan kemenangan telak 5-0.