Soal Brahim Diaz, Guardiola Cuma Mau Pemain yang Sudi Berkomitmen

9 Januari 2019 0:42 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Brahim Diaz diperkenalkan sebagai pemain baru Real Madrid. (Foto: Reuters/Juan Medina)
zoom-in-whitePerbesar
Brahim Diaz diperkenalkan sebagai pemain baru Real Madrid. (Foto: Reuters/Juan Medina)
ADVERTISEMENT
Pep Guardiola buka suara soal penjualan pemain muda Manchester City, Brahim Diaz, ke Real Madrid. Pelatih asal Spanyol itu berkata bahwa dia hanya bersedia bekerja dengan pemain-pemain yang mau berkomitmen kepada klub.
ADVERTISEMENT
Diaz dilego ke Madrid dengan banderol 15,5 juta pounds yang nilainya bisa membengkak sampai 22 juta pounds tergantung seberapa sukses dia di ibu kota Spanyol. Pemuda 19 tahun itu mengikuti jejak Jadon Sancho yang meninggalkan City pada 2017 untuk bergabung dengan Borussia Dortmund.
Keputusan Sancho itu akhirnya berbuah manis. Pada musim keduanya di Dortmund dia telah berhasil menjadi pemain kunci. Musim ini dia sudah dipercaya bermain 22 kali untuk Die Borussen di Bundesliga Jerman dan Liga Champions. Dari sana Sancho berhasil menyumbangkan 7 gol dan 8 assist.
Jadon Sancho beraksi di laga melawan Hertha. (Foto: Reuters/Leon Kuegeler)
zoom-in-whitePerbesar
Jadon Sancho beraksi di laga melawan Hertha. (Foto: Reuters/Leon Kuegeler)
Apa yang dilakukan Sancho, dan kini Diaz, semakin membuat City terpojok dalam urusan memelihara pemain muda. The Citizens dianggap tidak mampu menjaga talenta terbaiknya dengan tidak memberi kesempatan besar. Diaz, misalnya, sama sekali tidak pernah bermain di Premier League musim 2018/19.
ADVERTISEMENT
Meski demikian, Guardiola tidak melihat minimnya kesempatan bagi para pemain muda itu sebagai sebuah masalah. Justru, sosok kelahiran Santpedor itu berpendapat bahwa sudah semestinya pemain-pemain muda bersabar untuk bisa menembus tim utama di klub-klub elite Eropa.
"Mereka mendapatkan kesempatan untuk bermain di lapangan tetapi kalian harus melihat lagi di klub-klub besar Eropa, berapa banyak pemain muda yang bermain di tim utama," kata Guardiola dalam konferensi pers jelang pertandingan Piala Liga menghadapi Burton Albion, seperti dilansir Reuters.
"Pemain-pemain muda itu butuh waktu. David Silva, contohnya, harus dipinjamkan ke berbagai klub untuk bisa jadi seperti sekarang. Beberapa pemain punya kesabaran, beberapa dari mereka percaya kepada klub dan beberapa lainnya tidak begitu," tambahnya.
ADVERTISEMENT
Aksi pemain City, Phil Foden, mengelabui kiper Rotherham. (Foto: REUTERS/Jon Super)
zoom-in-whitePerbesar
Aksi pemain City, Phil Foden, mengelabui kiper Rotherham. (Foto: REUTERS/Jon Super)
Salah satu pemain yang percaya kepada klub itu tak lain adalah Phil Foden. Desember lalu pemain berusia 18 tahun tersebut meneken kontrak jangka panjang dengan Manchester City. Foden pun mendapatkan pujian dari Guardiola.
"Seperti yang sudah sering kukatakan, aku tidak menginginkan orang-orang yang tidakk mau berada di sini. Kami sudah melakukan segalanya yang kami bisa untuk Phil dan Jadon. Mereka adalah pemain penting dan kami sudah melakukan segalanya. Satu-satunya yang memutuskan bertahan adalah Phil," terang Guardiola.
Foden sendiri sempat dikabarkan bakal dipinjamkan oleh City. Namun, kabar tersebut ditampik secara tegas oleh Guardiola usai pertandingan Piala FA di mana City menang 7-0 atas Rotherham. "Phil Foden dipinjamkan? Tidak mungkin. Dia akan bertahan bersama kami dalam waktu yang lama," tegas sang pelatih.
ADVERTISEMENT