news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Soal Kelanjutan Liga 1 dan Liga 2, PT LIB Minta Masukan Klub-klub Peserta

22 Maret 2020 22:32 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pemain Persija, Evan Dimas (kiri) bersama rekan merayakan gol ke gawang Bhayangkara FC pada pertandingan Liga 1 2020 di Stadion PTIK, Jakarta, Sabtu (14/3). Foto: ANTARA FOTO/Puspa Perwitasari
zoom-in-whitePerbesar
Pemain Persija, Evan Dimas (kiri) bersama rekan merayakan gol ke gawang Bhayangkara FC pada pertandingan Liga 1 2020 di Stadion PTIK, Jakarta, Sabtu (14/3). Foto: ANTARA FOTO/Puspa Perwitasari
ADVERTISEMENT
PT Liga Indonesia Baru (LIB) selaku operator kompetisi meminta masukan klub-klub peserta terkait kelanjutan jalannya gelaran Liga 1 dan Liga 2 musim ini.
ADVERTISEMENT
Sebelumnya, dua ajang tersebut terpaksa dihentikan oleh PSSI dalam waktu yang tak ditentukan. Kian merebaknya virus corona di Indonesia menjadi faktor.
Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Republik Indonesia melaporkan bahwa per Minggu (22/3/2020) sore WIB, sudah ada 514 kasus yang terkuak di Indonesia.
Pemain Persija Jakarta dan Bhayangkara FC melakukan salam siku usai pertandingan Liga 1 2020 di Stadion PTIK, Jakarta, Sabtu (14/3). Foto: ANTARA FOTO/Puspa Perwitasari
"Kami berusaha untuk mencari solusi yang komprehensif dengan mempertimbangkan banyak hal yang terkait dengan situasi saat ini," ujar Direktur Utama PT LIB, Cucu Sumantri, dilansir Antara.
"Selain arahan dari pemerintah dan Ketua Umum PSSI, kami juga meminta masukan dari klub terkait kondisi di wilayah masing-masing," sambung dia.
Berdasarkan laman resmi Liga Indonesia, LIB menyampaikan permintaan tersebut dalam surat resmi yang disebarkan kepada tim-tim peserta Liga 1 dan Liga 2 2020.
ADVERTISEMENT
Masukan yang diminta sendiri secara rinci berkaitan dengan penjadwalan dan izin keamanan. Walau begitu, LIB tak bakal begitu saja menerapkan hal tersebut.
Semua gagasan dan masukan dari klub nantinya akan didiskusikan dan disesuaikan terlebih dahulu dengan situasi terkini menyangkut virus corona di masing-masing daerah.
***
kumparanDerma membuka campaign crowdfunding untuk bantu pencegahan penyebaran corona virus. Yuk, bantu donasi sekarang!