Solskjaer Berharap Pogba Bugar Sebelum Melawan Spurs

Pogba dalam pertandingan melawan Cardiff City. (Foto: Reuters/Craig Brough)

Keputusan manajemen Manchester United menunjuk Ole Gunnar Solskjaer menjadi pelatih interim pada 3 Desember 2018 silam membuat Paul Pogba moncer. Diberikan peran lebih ofensif, gelandang berkebangsaan Prancis itu telah membukukan 4 gol dan 3 assist di tiga laga awal United era Solskajer.

Namun, kesialan menimpa Pogba ketika tampil di laga berakhir kemenangan 2-0 atas Newcastle United, Kamis (3/1/2019). Di laga keempat United era Solskjaer itu, Pogba mendapatkan tekel horor dari Jonjo Shelvey. Tekel itu membuat Pogba urung tampil ketika United menang 2-0 atas Reading dalam laga putaran ketiga Piala FA, Sabtu (5/1/2019).

Untungnya, cedera Pogba tak separah dugaan awal. Para pemain The Red Devils melakoni latihan cum berlibur di Dubai sejak awal pekan ini. Karena kondisinya telah membaik, Evening Standard mewartakan bahwa Pogba menyusul mengikuti sesi latihan tersebut.

Kabar ini disambut Solskjaer dengan hangat. Manajer berkebangsaan Norwegia itu berharap Pogba hadir ketika United menghadapi Tottenham Hotspur di Wembley, Minggu (13/1) malam WIB.

“Paul [Pogba] sempat merasakan nyeri dan karena itu dia sempat mendapatkan penanganan medis di rumahnya. Semoga saja, kami bisa melihat Paul dengan kaki yang sepenuhnya bugar pada minggu ini,” kata Solskjaer kepada MUTV.

Para pemain United merayakan gol di Old Trafford. (Foto: REUTERS/Phil Noble)

Menurunkan Pogba dan pemain-pemain terbaik United lainnya jelas merupakan keinginan Solskjaer ketika timnya menghadapi Spurs. Apalagi, dia sadar bahwa laga ini merupakan tes sesungguhnya bagi konsistensi United, yang selalu mengakhiri lima laga terakhir di seluruh kompetisi dengan kemenangan.

Tak salah eks pelatih Molde itu memandang demikian. Meski tak belanja pada bursa transfer musim panas 2018, Spurs mampu memberikan tekanan kepada Liverpool dan Manchester City dalam persaingan juara Premier League musim ini.

“Ada begitu banyak pemain Tottenham yang harus kami waspadai. Harry Kane, yang merupakan salah satu striker terbaik di dunia. Christian Eriksen juga merupakan salah satu playmaker terbaik di dunia. Ada Son Heung-min, juga Dele Alli. Bakat-bakat itu tampil padu dalam satu tim,” ucap Solskjaer.

“Seperti di musim-musim sebelumnya, Tottenham tampil fantastis pada musim ini. Tapi, kami tak perlu motivasi tambahan karena kami akan menghadapi salah satu tim top di Wembley,” tutup pelatih berusia 45 tahun itu dengan optimistis.