Sst... Julian Nagelsmann Bikin Rekor Lagi

11 Maret 2020 12:10 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Nagelsmann saat memberikan instruksi. Foto: REUTERS/Fabian Bimmer
zoom-in-whitePerbesar
Nagelsmann saat memberikan instruksi. Foto: REUTERS/Fabian Bimmer
ADVERTISEMENT
RasenBallsport Leipzig berhasil lolos ke babak perempat final Liga Champions dengan meyakinkan. Tottenham Hotspur mereka libas 3-0 pada leg kedua, Rabu (11/3/2020) dini hari WIB. Alhasil, Leipzig unggul dengan agregat telak, 4-0.
ADVERTISEMENT
Siapa lagi kalau bukan karena Julian Nagelsmann. Dia adalah otak di balik moncernya permainan Marcel Sabitzer dan kawan-kawan.
Nagelsmann berhasil mengebiri lini serang Jose Mourinho. Dia pun sukses menguliti pertahanan racikan The Special One yang terkenal kuat itu. Leipzig berhasil melontarkan 13 tembakan sepanjang pertandingan, lebih dari dua kali lipat torehan Tottenham yang cuma mencapai 6.
Para pemain Leipzig merayakan kemenangan atas Tottenham Hotspur. Foto: Reuters/Matthew Childs
Padahal, Leipzig merupakan anak bawang di fase knock-out Liga Champions. Ya, ini merupakan pementasan pertama mereka pada babak 16 besar.
"Ini pertama kalinya, kami adalah tim kemarin sore di fase gugur, kami melakukannya tanpa merasa gugup. Akan tetapi, hal yang paling luar biasa adalah fakta bahwa kami tetap fokus pada gaya main Leipzig dan juga di babak berikutnya, tidak berubah," kata Nagelsmann dilansir situs resmi UEFA.
ADVERTISEMENT
"Saya benar-benar bahagia karena kami lolos ke babak berikutnya. Saya juga benar-benar bahagia karena, pada akhirnya, itu sepenuhnya layak buat kami."
Makin istimewa karena Nagelsmann sekarang jadi pelatih termuda yang sukses membawa timnya melaju ke perempat final Liga Champions. Usianya baru menyentuh 32 tahun dan 231 hari. Itu bahkan tak lebih tua dari Hugo Lloris sang kapten Tottenham.
Sebenarnya potensi Nagelsmann sudah tercium sejak 2015/16, semasa masih menukangi Hoffenheim. Die Kraichgauer dibawanya selamat dari jurang degradasi.
Dari semenjana, Nagelsmann menyulap Hoffenheim mejadi pesaing tim raksasa. Dia berhasil membawa Hoffenheim menggamit tiket play-off Liga Champions. Sayang, mereka gagal melaju ke fase grup setelah dikalahkan Liverpool.
Barulah di musim 2017/18 Nagelsmann berhasil mengantar Hoffenheim mentas di babak utama Liga Champions 2018/19, setelah mereka finis di posisi ketiga kompetisi Bundesliga.
Pelatih RB Leipzig Julian Nagelsmann melakukan selebrasi saat laga melawan Tottenham Hotspur, Rabu (11/3). Foto: REUTERS/Annegret Hilse
Bersama Leipzig, Julian Nagelsmann terbang tinggi. Tak cuma di Liga Champions saja, melainkan juga di panggung Bundesliga. Buktinya, Die Roten Bullen saat ini nangkring di urutan ketiga klasemen sementara, menempel Bayern Muenchen dan Borussia Dortmund.
ADVERTISEMENT