Suporter Inisiatif Bikin VAR Pakai Smartphone & Teropong di Piala Dunia 2022

29 November 2022 16:00 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
VAR di Piala Dunia 2018. Foto: Reuters/Sergio Perez
zoom-in-whitePerbesar
VAR di Piala Dunia 2018. Foto: Reuters/Sergio Perez
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Video Assistance Referee (VAR) sudah jadi signifikan di Piala Dunia 2032. Namun, terkadang VAR membuat sebagian suporter dan pemain tak puas.
ADVERTISEMENT
Ini membuat seorang suporter berinisiatif membuat VAR miliknya sendiri. Aksi unik ini dilakukan untuk menguji keakuratan VAR sekaligus menjawab keraguan terhadap teknologi canggih yang ada di lapangan hijau tersebut.
Momen itu terekam dan menjadi viral di media sosial. Dalam video TikTok unggahan Cristina Ballesteros, tampak seorang fan tengah memakai kombinasi smartphone serta teropong untuk mengawasi pertandingan.
Suporter tersebut hadir pada laga Brasil vs Serbia yang berakhir dengan skor 2-0 pada Jumat (25/11) lalu. Kelakuan kocak ini langsung menjadi buah bibir dan saat ini telah disukai 1,6 juta orang.
VAR memang kerap menimbulkan kontroversi akhir-akhir ini. Contohnya, ada tiga gol yang dianulir dalam kekalahan 1-2 Argentina dari Arab Saudi, Selasa (22/11). Gol Lionel Messi dan Lautaro Martinez di menit 22 dan 27 dianulir karena keduanya offside.
ADVERTISEMENT
Suasana para penggemar di tribun saat pertandingan Qatar vs Ekuador di Stadion Al Bayt, Al Khor, Qatar, Minggu (20/11/2022). Foto: Amr Abdallah Dalsh/REUTERS
Kehadiran teknologi semi-automated dalam VAR di Piala Dunia kali ini, sungguh lebih banyak menuai kritik karena dianggap tak lagi menciptakan keseruan dalam pertandingan.
Akan tetapi beberapa pihak juga ada yang setuju dengan terobosan baru tersebut, sebab akan lebih mengurangi perdebatan di atas lapangan.
"FIFA telah mengumumkan bahwa semi-automated offside technology akan digunakan di Piala Dunia 2022 di Qatar," tulis pernyataan FIFA 1 Juli lalu di laman resmi.
"Menawarkan alat dukungan untuk ofisial pertandingan di ruang video dan di lapangan untuk membantu mereka membuat keputusan offside lebih cepat, lebih akurat, dan dapat ditampilkan di panggung terbesar," lanjut pernyataan tersebut.
Penulis: Hamas Nurhan R T