Tadic: Wasit Curi Kemenangan Ajax

6 November 2019 12:29 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Gaya pemain Chelsea dan Ajax saat berduel. Foto: REUTERS/Eddie Keogh
zoom-in-whitePerbesar
Gaya pemain Chelsea dan Ajax saat berduel. Foto: REUTERS/Eddie Keogh
ADVERTISEMENT
Penggawa Ajax Amsterdam, Dusan Tadic, menuding wasit Gianluca Rocchi mencuri kemenangan timnya atas Chelsea di laga Liga Champions, Rabu (6/11/2019) dini hari WIB. Di laga tersebut, Ajax sempat unggul 4-1, tetapi keunggulan mereka sirna setelah Rocchi mengusir Daley Blind dan Joel Veltman.
ADVERTISEMENT
Bermain di kandang lawan, Ajax pada dasarnya tampil gemilang. Di babak pertama, De Godenzonen berhasil unggul dengan skor 3-1 lewat gol Hakim Ziyech dan bunuh diri dua penggawa Chelsea, Tammy Abraham dan Kepa Arrizabalaga.
Sepuluh menit setelah sepak mula babak kedua, Ajax berhasil menambah keunggulan lewat sepakan Donny van de Beek. Sial buat Ajax, menjelang 20 menit terakhir laga, petaka menimpa.
Kala itu, Chelsea tengah membangun serangan lewat kaki Abraham. Sang penyerang sempat menyodorkan bola ke Callum Hudson-Odoi sebelum ia dijatuhkan oleh Blind. Karena advantage, Hudson-Odoi melepas tembakan, yang kemudian mengenai tangan Veltman di kotak penalti Ajax.
Di sini Rocchi membuat keputusan yang cukup menarik. Ia menganggap Blind dan Veltman melakukan pelanggaran dan memutuskan untuk memberikan kartu kuning buat keduanya—yang sebelumnya sudah mendapatkan kartu kuning. Tak sampai di situ, Chelsea juga mendapat penalti akibat handball Veltman.
ADVERTISEMENT
Di mata Tadic, tak seharusnya Blind dan Veltman mendapatkan kartu kuning kedua. Selain itu, bintang Timnas Serbia tersebut juga mengaku heran dengan tiga hukuman berturut-turut yang diberikan oleh Rocchi.
“Kami melihat situasi di mana Blind dilanggar, lalu itu bukanlah kartu kuning buatnya, itu bukan kartu kuning buat Veltman, dan itu tak seharusnya berbuah penalti. Saya tak pernah melihat tiga hukuman berturut-turut seperti ini sebelumnya. Tak pernah. Semua ini bahkan dimulai dengan pelanggaran terhadap Blind. Ia ditekel oleh Christian Pulisic,” ucap Tadic seusai laga, dikutip dari Goal International.
Sebelum Blind melanggar Abraham, ia memang sempat bertabrakan dengan Pulisic. Namun, Rocchi telah memutuskan hal lain dan Ajax mesti pulang dari Stamford Bridge dengan satu poin.
ADVERTISEMENT
Penggawa Ajax, Dusan Tadic (kiri) berargumen dengan pemain Chelsea, Jorginho. Foto: Reuters/John Sibley
Tadic pribadi tampaknya tidak bisa terima dengan hasil tersebut. Menurutnya, Ajax tampil lebih baik ketimbang Chelsea, dan kemenangan mereka buyar akibat wasit.
“Kami jauh lebih baik. Kami semestinya membicarakan permainan kami karena kami mampu unggul 4-1 dan mengontrol laga. Namun, satu orang (wasit) mencuri semuanya. Kami sangat kecewa. Sejujurnya, saya tak suka membuat alasan. Kami tak bisa membicarakan permainan kami yang lebih baik dari Chelsea karena wasit merusak segalanya,” kata Tadic.