Tak Ada 'Diskon COVID' untuk Kai Havertz, Chelsea Harus Bayar Penuh

Kai Havertz moncer sepanjang 2020. Foto: AFP/Pool

Chelsea harus membayar penuh permintaan Bayer Leverkusen kalau ingin mendapatkan Kai Havertz. Rudi Voeller, direktur olahraga Leverkusen, menyebut tidak ada diskon COVID untuk transfer Havertz.

Leverkusen dilaporkan memasang banderol 90 juta poundsterling atau sekitar Rp1,7 trilun untuk Havertz. Sementara Chelsea hanya ingin membayar sekitar 70 juta pounds.

Voeller menegaskan bahwa setiap klub bisa mendapatkan Havertz. Namun, mereka harus membayar jumlah yang Leverkusen minta.

"Kami mengetahui ada sejumlah klub yang tertarik mendatangkannya, terutama Chelsea," ucap Voeller, dilansir Goal International.

"Tetapi, untuk kami situasinya simpel saja. Dia punya kontrak dua tahun, siapa saja bisa mendapatkannya asal setuju dengan permintaan kami."

"Kalau tidak, ya, dia bakal bertahan di sini untuk satu tahun ke depan dan kami sangat senang dengan itu. Untuk seniman seperti dia tidak ada diskon COVID," tambahnya.

Kai Havertz beraksi dalam pertandingan Liga Champions menghadapi Atletico Madrid. Foto: AFP/Oscar Del Pozo

Voeller menjelaskan bahwa Leverkusen memang tak ingin melepas Havertz. Menurut dia, Havertz adalah salah satu pemain terbaik yang pernah berkiprah di klub itu.

"Saya merasa dia adalah yang terbaik yang pernah tampil di Leverkusen. Saya sudah sangat lama di sini. Pernah melihat langsung Emerson, Michael Ballack, Ze Roberto, Toni Kroos, tetapi dia jauh di atas mereka," ungkap Voeller.

"Bahkan Havertz jauh lebih hebat dibanding Ballack dan Oezil," imbuh dia.

Havertz sendiri disebut-sebut punya minat besar bergabung dengan Chelsea. Apalagi, The Blues akan tampil di Liga Champions musim depan.

Bahkan, Petr Cech selaku Penasihat Teknis Chelsea dilaporkan akan terbang ke Jerman untuk bernegosiasi langsung dengan Leverkusen terkait transfer Havertz.

****

Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona.