Taklukkan Persija U-20, Timnas U-19 Tuai Apresiasi Fakhri Husaini

15 Juli 2019 20:43 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pesepak bola timnas Indonesia U-19 menjalani latihan di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang Foto: ANTARA FOTO/Risky Andrianto
zoom-in-whitePerbesar
Pesepak bola timnas Indonesia U-19 menjalani latihan di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang Foto: ANTARA FOTO/Risky Andrianto
ADVERTISEMENT
Timnas U-19 Indonesia baru saja melakoni uji tanding melawan Persija Jakarta U-20 di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang, Senin (15/7/2019) pukul 15.30 WIB. Pada pertandingan ini, Sutan Zico dan kolega tampil apik lewat kemenangan 4-1.
ADVERTISEMENT
Kemenangan ini, diakui pelatih Fakhri Husaini, sebagai capaian yang patut diapresiasi. Menurut dia, para pemain tampil penuh semangat dan kepercayaan diri tinggi. Tak banyak lagi celah-celah yang pada sejumlah uji tanding sebelumnya kerap terlihat.
"Kalau dilihat memang luar biasa sore ini. Mereka bermain dengan penuh semangat, percaya diri, kompak juga," ucap Fakhri kepada sejumlah wartawan.
Lebih lanjut, Fakhri juga mengatakan, ini berarti bahwa para pemain sudah memahami sekaligus melaksanakan apa yang diinstruksikan. Sehari sebelumnya, Fakhri memberikan cuplikan video evaluasi kepada pemain. Ada yang harus diperbaiki, ada pula yang patut diapresiasi.
"Tentu ini memberikan catatan positif. Artinya pemain sudah mulai memahami apa yang kami inginkan," katanya.
Pelatih Timnas U-19, Fakhri Husaini saat memberi masukan kepada para pemain. Foto: Alan Kusuma/kumparan
"Ketika tadi malam kami evaluasi, kami tampilkan klip-klip potongan hal positif yang mereka buat di pertandingan sebelumnya. Pada pertandingan ini, mereka bisa menerapkan semuanya," ujar mantan pelatih Bontang FC tersebut.
ADVERTISEMENT
Meski begitu, secara pribadi Fakhri belum merasa puas. Ia memang melihat ada banyak perkembangan pada timnya, tetapi masih tampak beberapa kekurangan kecil.
Kekurangan itu, misalnya, soal penyelesaian akhir yang belum terlalu optimal. Hal tersebut memang beberapa kali terlihat sepanjang pertandingan.
Contohnya pada pertengahan babak pertama, ketika sepakan salah seorang pemain Indonesia U-19 melenceng ke atas mistar. Padahal, dia berdiri di posisi tak terkawal.