Taklukkan PSS, Persija Lolos ke 8 Besar Piala Presiden

15 Maret 2019 20:28 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pemain Persija merayakan gol. Foto: Dok. Media Persija
zoom-in-whitePerbesar
Pemain Persija merayakan gol. Foto: Dok. Media Persija
ADVERTISEMENT
Persija Jakarta sukses menutup fase grup Piala Presiden 2019 dengan gemilang. Bersua tuan rumah PSS Sleman di Stadion Maguwoharjo, Jumat (15/3/2019) malam, Persija berhasil menorehkan kemenangan 2-0 lewat dua gol Bruno Matos.
ADVERTISEMENT
Berkat kemenangan ini, Persija pun dipastikan lolos ke babak 8 besar Piala Presiden 2019. Meski menorehkan poin yang sama dengan Madura United, Persija unggul selisih gol atas Madura United sehingga mereka sukses mengkudeta posisi juara grup dari tangan Madura United.
***
Dalam pertandingan ini, Persija turun dengan para pemain andalannya. Di lini depan, ada trio Silvio Escobar, Heri Susanto, dan Riko Simanjuntak. Lini tengah diisi oleh trio Rohit Chand, Bruno Matos, dan Sandi Dharma Sute. Lini pertahanan dikomandoi oleh duet Maman Abdurrahman dan Steven Paulle.
Sedangkan untuk PSS, mereka juga menurunkan para pemain kunci mereka di laga ini. Di lini depan, ada trio Rangga Muslim, Brian Federico Perreira, serta Kushedya Yudo. Di lini tengah, mereka mengandalkan Sidik Saimima, Nerius Alom, serta Irkham Zahrul Mikha. Lini pertahanan dipercayakan kepada duet Bagus Nirwanto dan Ikhwan Ciptady.
ADVERTISEMENT
Sejak awal laga, PSS sudah menekan lini pertahanan Persija dengan intens. Masih terbukanya peluang mereka lolos ke perempat final jika menang atas Persija, menjadikan PSS mampu bermain militan. Apalagi, Persija juga sedang ditimpa kelelahan usai berhadapan dengan Shan United di AFC Cup 2019.
Namun, Persija tetaplah tim besar. Meski ditekan oleh PSS, mereka mampu keluar dari tekanan dengan cara yang jadi andalan mereka: serangan balik: Kecepatan Riko dan Heri menjadi cara Persija membongkar pertahanan PSS. Tak jarang, dua bek Persija juga turut membantu dalam skema serangan balik yang dierapkan.
Akhirnya, memasuki menit ke-25, situasi jadi berbalik. Persija benar-benar menguasai laga. Tekanan PSS justru mengendur, karena mereka tertelan oleh kualitas yang diperlihatkan Persija. Mereka hanya sesekali menyerang, terutama memanfaatkan situasi-situasi bola mati. Meski begitu, hal itu cukup membuat Persija ketar-ketir.
ADVERTISEMENT
Di sisa waktu lima menit akhir babak kedua, baik itu PSS maupun Persija berusaha keras mencetak gol. Namun, sampai babak pertama usai, skor 0-0 tetap terpampang di papan skor Stadion Maguwoharjo.
Memasuki babak kedua, kuasa pertandingan masih dipegang oleh Persija. Serangan demi serangan masih mereka lancarkan. Kali ini, tidak hanya dua sisi sayap, Matos juga sudah lebih sering masuk ke kotak penalti, muncul dari lini kedua.
Seringnya Matos muncul dari lini kedua ini berbuah positif bagi Persija. Pada menit 60, gol pertama di pertandingan ini sukses mereka cetak. Berawal dari sepak pojok yang dieksekusi Riko, Matos muncul dari lini kedua dan menyundul bola hasil sepak pojok Riko tersebut. Bola sukses melesat masuk ke gawang, mengubah skor menjadi 1-0 untuk keunggulan Persija.
ADVERTISEMENT
Sadar bahwa mereka tertinggal, PSS melakukan sedikit perubahan di babak kedua ini. Ricky Kambuaya dan Wahyu Sukarta dimasukkan untuk menambah daya serang. Hadirnya Ricky dan Wahyu memang menambah kekuatan serangan PSS, apalagi Ricky memiliki kemampuan dribel yang lumayan.
Namun, Persija menerapkan pertahanan yang rapat di laga ini. Bukan cuma itu saja, mereka juga tak segan untuk menekan dengan ketat para pemain PSS yang menguasai bola. Hal tersebut menimbulkan ketidaknyamanan tersendiri, sehingga PSS tidak bisa melancarkan serangan dengan baik.
Ditambah lagi, pada menit ke-79, Persija melakukan pergantian yang sifatnya lebih defensif. Fitra Ridwan masuk menggantikan Escobar. Hal tersebut membuat lini tengah Persija jadi makin padat, sekaligus mempersempit ruang gerak para pemain PSS.
ADVERTISEMENT
Di sisa waktu 10 menit akhir babak kedua, Persija mampu mencetak gol tambahan. Berawal dari sebuah pelanggaran yang dilakukan oleh salah seorang pemain PSS di dalam kotak penalti, pada menit ke-85 Matos sukses mengeksekusi hadiah penalti tersebut. Skor berubah 2-0 untuk keunggulan Persija, dan sampai lagaa usai, skor tersebut tidak berubah.