Teco: Atmosfer Timnas Bakal Bikin Andhika Wijaya Berkembang
PerbesarADVERTISEMENT
Sebuah kabar menghampiri Bali United jelang laga lawan PS Tira-Persikabo. Empat pemain mereka dipanggil untuk menjalani pemusatan latihan bersama Tim Nasional (Timnas) Indonesia jelang Pra-Piala Dunia 2022.
ADVERTISEMENT
Keempat pemain Bali United yang dipanggil tersebut adalah Ricky Fajrin, I Made Andhika Wijaya, dan Stefano Lilipaly. Mereka diwajibkan mengikuti pemusatan latihan yang akan dimulai pada 21 Agustus 2019 kelak di Stadion Pakansari, Bogor.
Dari keempat nama tersebut, Andhika Wijaya bisa dibilang menjadi nama yang paling hijau. Ini adalah kali perdana sosok berusia 23 tahun tersebut membela Timnas. Sementara rekan-rekannya yang lain seperti Ricky dan Lilipaly sudah punya pengalaman manggung dengan Timnas sebelumnya.
Meski begitu, pelatih Bali United, Stefano 'Teco' Cugurra menyimpan harapan yang besar bagi Andhika Wijaya. Menurutnya, pengalaman bermain di Timnas akan meningkatkan kualitas dari sosok yang berposisi sebagai bek sayap tersebut.
"Andhika Wijaya adalah nama baru yang dipanggil ke Timnas. Ya, dia memang masih muda, dan itu bagus buatnya, supaya dia bisa lebih percaya diri. Setiap laga dia main bagus, dan tim sering menang waktu dia main," ujar Teco dalam sesi jumpa pers jelang laga Bali United lawan Tira-Persikabo.
ADVERTISEMENT
"Sekarang dia ke Timnas, dan dia menikmati latihan sama Timnas. Di Timnas juga dia akan bergabung sama pemain berkualitas. Dari situ dia akan dapat ilmu baru, dan itu bagus buat dia ke depannya," tambahnya.
Mengenai banyaknya pemain Bali United yang dipanggil ke Timnas, Teco mengaku bahwa itu memang cukup memengaruhi stabilitas timnya. Apalagi, jadwal liga dan Timnas acap bentrok. Hal ini akan menghadirkan efek buruk bagi tim yang pemainnya banyak dipanggil untuk tampil di level internasional itu.
Walau begitu, ia berusaha untuk menyikapi situasi ini dengan positif. Ia sendiri punya cara untuk menyiasati banyaknya para pemain 'Serdadu Tridatu' yang dipanggil membela Timnas Indonesia.
"Jika satu atau dua pemain saja tidak masalah, tapi jika yang dipanggil sampai empat pemain, memang itu tidak baik untuk tim," ungkap Teco.
ADVERTISEMENT
"Tapi kami tetap positif. Mereka (para pemain yang dipanggil) harus main bagus saat di Timnas. Saat mereka tidak ada, saya harus kasih semangat bagi pemain yang lain, dan memberikan kesempatan bagi pemain lain untuk main mengisi kekosongan di tim," lanjutnya.
Bila menilik jadwal, Bali United akan kehilangan para pemainnya dalam rentang waktu 21 Agustus 2019 hingga 10 September 2019. Dengan kata lain, keempat pemain itu bakal absen saat Bali United berhadapan dengan Arema FC dan Persipura Jayapura.
