Tersingkirnya Belgia dari Piala Dunia 2022 Bukan Kesalahan Romelu Lukaku
ADVERTISEMENT
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
ADVERTISEMENT
Menurut penjelasan Goal International, Lukaku masuk sebagai pemain pengganti di babak ke-2 untuk menggantikan Dries Mertens. Ia diharapkan bisa mempertajam skuad De Rode Duivels yang berusaha memetik kemenangan agar lolos ke babak selanjutnya.
Sayang, striker Inter Milan itu berkali-kali membuang peluang emas sehingga membuat Belgia hanya bermain imbang sampai laga usai. Itu membuat Belgia akhirnya tersingkir sebab cuma duduk di peringkat ke-3 lewat koleksi 4 poin, kalah selisih gol dari Kroasia.
Jeremy Doku selaku rekan setim sama sekali tak menyalahkan Lukaku. Ia bahkan menyebut seluruh tim sejatinya juga kehilangan peluang. Jadi, pria 20 tahun itu menuturkan bahwa semua pihak bertanggung jawab atas hasil buruk itu.
"Ya, [Lukaku] memang kehilangan peluang, tetapi itu bukan salahnya. Kami semua ingin menang. Kami juga tahu apa yang harus dilakukan," ujar Doku kepada L'Equipe.
ADVERTISEMENT
"Lukaku memiliki peluang, tetapi bukan hanya ia, semuanya juga punya hal tersebut. Kami semua berusaha untuk mencari posisi terbaik untuk mencetak gol," tuturnya.
Terlepas dari hal tersebut, boleh dibilang bahwa 'generasi emas' Belgia sudah usai sebab sebagian besar penggawa terbaiknya sudah berumur. Roberto Martínez selaku nakhoda tim juga mengundurkan diri, buntut dari penampilan buruk di Piala Dunia 2022.
Empat poin yang didapatkan Belgia diraih dari kemenangan atas Kanada 1-0 pada Kamis (24/11) dan hasil imbang melawan Kroasia 0-0 pada Kamis (1/12). Belgia harus menderita kekalahan memalukan saat melawan Maroko pada Minggu (27/11) dengan skor 0-2.