Tiket AFC Cup Jadi Motivasi Borneo FC Singkirkan Persija

5 Juli 2019 18:22 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pemain Persija Jakarta Tony Sucipto (kiri) berebut bola dengan pemain Borneo FC dalam pertandingan semifinal leg pertama Piala Indonesia di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang. Foto: ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat
zoom-in-whitePerbesar
Pemain Persija Jakarta Tony Sucipto (kiri) berebut bola dengan pemain Borneo FC dalam pertandingan semifinal leg pertama Piala Indonesia di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang. Foto: ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat
ADVERTISEMENT
Bagi pecinta sepak bola Tanahr Air, Piala Indonesia mungkin tak lebih penting daripada Liga 1. Namun, tidaklah demikian dari kacamata Borneo FC.
ADVERTISEMENT
Kubu 'Pesut Etam' justru melihat Piala Indonesia sebagai kesempatan terbesar untuk lolos ke kompetisi antarklub Asia. Karena di ajang ini, mereka telah menapak babak semifinal dan berebut tiket puncak dengan Persija.
Oleh karenanya, pelatih Roberto Carlos Mario Gomez betul-betul menyiapkan timnya untuk laga semifinal kedua di Stadion Segiri, Sabtu (6/7/2019). Apalagi, Borneo tengah tertinggal 1-2 secara agregat akibat kekalahan di Cikarang pada akhir pekan lalu. Sampai-sampai Mario Gomez rela merotasi pemain-pemain kuncinya di Liga 1.
Ya, tak ada nama dua pemain asing Borneo, Matias Conti serta Jam Lammers, di susunan starter tim saat menang 1-0 atas Kalteng Putra di Stadion Agung, Bantul, Rabu (3/7) lalu. Nama lain yang diistirahatkan ialah kiper Nadeo Argawinata.
ADVERTISEMENT
"Para pemain memiliki motivasi tinggi. Ada tekad besar untuk menjadi juara turnamen ini dengan sasaran bisa berkiprah di AFC Cup. Kami yakin bisa meraih kemenangan karena diuntungkan sebagai tuan rumah," ucap Mario Gomez terkait laga melawan Persija.
Wajar saja jika Mario Gomez bersikap demikian. Perihal target lolos ke Asia, Liga 1 memang menyajikan rute lebih sulit mengacu pengalaman yang sudah-sudah.
Jangankan persaingan gelar juara, dua musim terakhir kompetisi cuma menghadirkan tim asal Samarinda itu di posisi kedelapan dan ketujuh. Pun demikian dengan musim 2019. Sejauh ini, Borneo masih tertahan di posisi kesembilan dengan tujuh angka.
Padahal, Indonesia hanya mendapatkan dua slot untuk lolos ke AFC Cup. Jika satu tiket sudah dialokasikan untuk juara Piala Indonesia, maka tinggal tersisa satu lagi buat kampiun Liga 1.
ADVERTISEMENT
Sebagai catatan, Indonesia tak lagi mendapatkan tiket ke play-off Liga Champions Asia musim depan karena Liga 1 menempati peringkat ketujuh di antara negara-negara ASEAN. Sementara, hanya enam kompetisi dari negara ASEAN yang mendapatkan jatah tiket tersebut.
Target yang diutarakan Mario Gomez turut diamini oleh penyerang Lerby Eliandry. Pria asli Samarinda ini ingin membawa Borneo FC berkiprah di Asia untuk kali pertama sepanjang sejarah klub.
"Kami akan fokus menatap laga besok. Tentunya kemenangan adalah target kami. Tidak hanya karena kami tuan rumah, tetapi juga kami punya ambisi tinggi untuk menjadi juara di turnamen ini agar kami bisa melenggang di AFC Cup tahun depan," ucap Lerby.
"Kami berharap dukungan penuh para suporter di lapangan, karena hal itu bisa memotivasi kami untuk mewujudkan target terbaik," katanya.
ADVERTISEMENT
Untuk mewujudkannya, Borneo FC cukup mencetak satu gol ke gawang Persija pada laga nanti. Dengan begitu, agregate menjadi imbang 2-2 sehingga Borneo FC berhak melaju ke partai final karena unggul agresivitas gol.