Timnas Denmark Terima Rp 361 Miliar dari Euro 2020

Selebrasi pemain Denmark usai mencetak gol ke gawang Inggris pada pertandingan semi final Euro 2020 di Stadion Wembley, London, Inggris. Foto: Carl Recine/REUTERS

Perjalanan Timnas Denmark di Euro 2020 terhenti usai dikalahkan Inggris di babak semifinal pada Kamis (8/7) dini hari WIB. Mereka kalah 1-2 dalam duel yang dihelat di Stadion Wembley tersebut.

Meskipun demikian, hadiah dan bonus yang diterima 'Tim Dinamit' tidak sedikit. Jumlah tersebut diklaim bisa jadi obat kekalahan bagi Simon Kjaer dkk.

BT melaporkan, Denmark menghasilkan 11 juta kroner (Rp 25,4 miliar) saat melawan Rusia di fase grup, dengan kekalahan di dua pertandingan lainnya tidak mendapatkan bonus.

Pemain Denmark Mikkel Damsgaard merayakan mencetak gol pertama bersama rekan timnya di Stadion Parken, Kopenhagen, Denmark, Senin (21/6). Foto: Pool via REUTERS/Hannah Mckay

Saat maju ke babak 16 besar, mereka menang atas Wales dan mendapat tambahan bonus sebesar 14 juta kroner (Rp 32,4 miliar). Di perempat final, saat berhadapan dengan Ceko mereka mendapatkan total 61 juta kroner (Rp 141,1 miliar).

Ketika lolos ke semifinal, Denmark mendapatkan 68 juta kroner (Rp 157,4 miliar), meskipun harus menelan kekalahan dari Inggris.

Jika dijumlahkan, para pemain dan Asosiasi Sepak Bola Denmark (DBU) akan memperoleh uang sebesar 165 juta kroner (sekitar Rp 361 miliar). Namun, jumlah tersebut bisa lebih besar jika kejayaan di tahun 1992 terulang kembali.

Ekspresi pemain Denmark usai kalah dari Inggris pada pertandingan semi final Euro 2020 di Stadion Wembley, London, Inggris. Foto: Liselotte Sabroe / Ritzau Scanpix/via REUTERS

Sedangkan untuk pembagiannya, DBU dan para pemain telah sepakat untuk membagi uang tersebut dengan ketentuan 50/50. Itu berarti, setiap pemain akan mendapatkan bonus kurang lebih sekitar 2 juta kroner (sekitar Rp 4,6 miliar).

Penulis: Nurul Azzahra

****