Timnas U-19 vs Arab Saudi: Lini Belakang Garuda Muda Masih Lemah

Suasana pertandingan Timnas U-19 melawan Arab Saudi di Kroasia. Foto: Dok. PSSI

Timnas U-19 Indonesia akhirnya bisa memetik angka di laga uji coba yang bertajuk International U-19 Friendly Tournament 2020. Bermain di Stadion Igraliste NK Polet, Sveti Martin na Mauri, Jumat (11/9), Timnas U-19 bermain imbang 3-3 dengan Arab Saudi.

Ana-anak asuh Shin Tae-yong sebenarnya sudah tertinggal 0-3 dulu. Gol-gol dari Khalil Ibrahim Alabsi, Khalil Marran, dan Khaleel Althekralla menghujam gawang Timnas U-19.

Untungnya, 'Garuda Muda' mampu membalas melalui Irfan Jauhari di akhir babak pertama, Saddam Gaffar di menit 53 dan Braif Fatari di pengujung laga. Shin Tae-yong memuji spirit anak asuhnya yang tidak mudah menyerah meski sudah tertinggal tiga gol.

"Terima kasih kepada pemain yang telah bekerja keras hari ini. Babak pertama kami sudah bagus, namun ada beberapa kekurangan yang sanggup dimanfaatkan oleh Arab Saudi menjadi gol. Tetapi babak kedua, pemain sanggup bermain lebih baik," kata Shin Tae-yong dilansir situs PSSI.

Suasana pertandingan Timnas U-19 melawan Arab Saudi di Kroasia. Foto: Dok. PSSI

Namun, pelatih asal Korea Selatan itu menilai ada beberapa kelemahan yang mesti diperbaiki. Lini belakang adalah titik yang masih menjadi kelemahan pasukannya. Bayangkan saja dari tiga pertandingan yang sudah dijalani, gawang Timnas U-19 yang dikawal oleh Muhammad Adisatryo bobol sebanyak 13 kali.

Dalam laga menghadapi Arab Saudi juga pertahanan Timnas U-19 mudah sekali ditembus. Terlihat beberapa kali tidak ada komunikasi antarpemain dan masih suka melakukan kesalahan sendiri.

Suasana pertandingan Timnas U-19 melawan Arab Saudi di Kroasia. Foto: Dok. PSSI

"Pada tiga kali uji coba terlihat pertahanan menjadi pekerjaan rumah untuk segera kami poles lebih baik lagi. Stamina pemain juga harus makin ditingkatkan," jelas Shin Tae-yong.

=====

Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona