Tottenham vs Man City: Awal Musim Terburuk The Citizens dalam 11 Tahun Terakhir

23 November 2020 15:29 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pertandingan Tottenham Hotspur vs Manchester City di Tottenham Hotspur Stadium, London, Inggris, Minggu (21/11). Foto: Pool via REUTERS/Kirsty Wigglesworth
zoom-in-whitePerbesar
Pertandingan Tottenham Hotspur vs Manchester City di Tottenham Hotspur Stadium, London, Inggris, Minggu (21/11). Foto: Pool via REUTERS/Kirsty Wigglesworth
ADVERTISEMENT
Duel Tottenham Hotspur vs Manchester City berakhir suram untuk pasukan Pep Guardiola. The Citizens kalah 0-2 di Tottenham Hotspur Stadium pada Minggu (22/11).
ADVERTISEMENT
Man City kini mengisi nomor 13 klasemen sementara Liga Inggris. Mereka cuma mampu mengoleksi 12 angka dari delapan laga.
Dengan begitu, Man City mencatatkan start terburuk mereka dalam 11 tahun terakhir. Man City terakhir kali merasakan awal musim dengan kondisi begini di rezim Mark Hughes.
Pertandingan Tottenham Hotspur vs Manchester City di Tottenham Hotspur Stadium, London, Inggris, Minggu (21/11). Foto: Pool via REUTERS/Kirsty Wigglesworth
Di musim 2009/10, Hughes hanya mampu memimpin Man City meraih 10 poin dari delapan laga. Catatan itu memang lebih buruk, namun perlu diingat bahwa skuat Man City waktu itu belum bertabur bintang seperti sekarang.
Akibatnya, Hughes pun dipecat dan Man City mendatangkan Roberto Mancini pada Desember 2009 Bersama Mancini, Man City bisa finis di posisi lima pada musim tersebut dan memenangi sejumlah trofi di beberapa musim ke depan.
Roberto Mancini membantu Manchester City menjuarai Piala FA pada 2010/11. Foto: ANDREW YATES / AFP
Di sisi lain, pemecatan Guardiola terasa tidak mungkin. Pasalnya, eks pelatih Barcelona dan Bayern Muenchen itu baru saja meneken kontrak baru dengan Man City.
ADVERTISEMENT
Sekarang tugas Guardiola adalah menemukan kembali taji Man City. Sebabnya, selain sulit menang, rival satu kota Manchester United itu juga susah bikin gol.
Man City baru bikin 10 gol di Liga Inggris musim ini. Per Goal International, ini adalah catatan terburuk mereka dalam 14 tahun terakhir, di mana Man City cuma mampu bikin enam gol dari delapan laga Premier League.
Ekspresi pemain Manchester City saat melawan Liverpool di Stadion Etihad, Manchester, Inggris. Foto: Martin Rickett/Reuters
Masalahnya, kali ini Man City dijejali pemain penyerang mumpuni. Ada Ferran Torres, Gabriel Jesus, Riyad Mahrez, Raheem Sterling, dan Sergio Aguero. Ditambah lagi ada Kevin de Bruyne yang apik mengirim bola dari lini tengah.
Betul bahwa Sterling dan Aguero tidak tampil di laga terakhir Man City. Namun, nama-nama lain harusnya cukup mampu menambah pundi-pundi gol Man City. Tengok saja Torres yang baru bikin hat-trick untuk Timnas Spanyol.
ADVERTISEMENT
Kabar baiknya, Man City perkasa di Liga Champions 2020/21. Mereka berada di puncak klasemen sementara Grup C dan belum terkalahkan.
****
Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona.