Tundukkan Persipura, Persib Pecah Telur

23 September 2019 17:49 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pemain Persib, Ezechiel N'Douassel, merayakan gol. Foto: Dok. Media Persib
zoom-in-whitePerbesar
Pemain Persib, Ezechiel N'Douassel, merayakan gol. Foto: Dok. Media Persib
ADVERTISEMENT
Persib Bandung meraih hasil apik dalam laga pekan 20 Liga 1 2019. Menghadapi Persipura Jayapura di Stadion Gelora Delta, Sidoarjo, Senin (23/9/2019) sore WIB, Persib menang 3-1.
ADVERTISEMENT
Gol-gol Persib di laga ini dicetak Ezechiel N'Douassel ('39, '47) serta Febri Haryadi ('75). Persipura hanya mampu memperkecil kedudukan lewat Titus Bonai ('45+1).
Berkat kemenangan ini, Persib sukses naik ke posisi 10 klasemen sementara Liga 1 2019 dengan raihan 24 poin. Persipura sendiri tertahan di peringkat 7 dengan torehan 27 poin.
***
Di laga ini Persipura menurunkan para pemain terbaiknya. Ada Boaz Solossa, Titus Bonai, dan Ian Louis Kabes di lini depan. Oh In-kyun, Imanuel Wanggai, dan Ronaldo Meosido mengisi lini tengah, sedangkan lini pertahanan dipimpin Ricardo Salampessy dan Andre Ribeiro.
Sementara itu, Persib juga menurunkan skuat terbaiknya. Ezechiel N'Douassel di lini depan, ditemani Febri Haryadi, Kevin van Kippersluis, dan Esteban Vizcarra di lini kedua. Lini tengah diisi Dedi Kusnandar dan Hariono. Mereka melapisi lini pertahanan yang digalang Nick Kuipers dan Supardi.
ADVERTISEMENT
Sejak menit awal laga, Persib berusaha untuk menekan lini pertahanan Persipura. Pada menit 8, mereka bahkan mampu mencetak peluang lewat sepakan Van Kippersluis. Sayang, sepakannya masih bisa ditangkap Dede Sulaiman.
Persipura tidak panik dalam menghadapi tekanan para pemain Persib ini. Mereka menerapkan pertahanan yang rapat. 'Mutiara Hitam' berusaha untuk mengadang kecepatan yang dimiliki para pemain 'Maung Bandung'. Alhasil, Persib kesulitan mencetak angka.
Walau ditekan secara intens, bukan berarti Persipura tidak berupaya menekan lini pertahanan Persib. Beberapa usaha serangan balik mereka lakukan, memanfaatkan kecepatan dari Ian Kabes, Boaz, dan Tibo--sapaan akrab Titus Bonai.
Tapi, serangan balik dari Persipura ini juga tidak maksimal. Penyebabnya, distribusi bola mereka di area sepertiga akhir tidak berjalan baik. In-kyun belum mampu menjalani perannya dengan baik sebagai eksekutor. Ia acap dihentikan oleh Hariono.
ADVERTISEMENT
Memasuki menit 30-an, Persib mulai mencoba skema bola mati. Usaha ini sukses menghadirkan gol bagi Persib. Pada menit 38, bermula dari sepakan bebas Kippersluis, Ezechiel sukses mencetak gol lewat sundulanya. Skor berubah 1-0 untuk Persib.
Di sisa waktu yang ada di babak pertama, Persipura langsung bergerak untuk menyamakan kedudukan. Upaya mereka berbuah manis pada menit 45+1. Berawal dari handball yang dilakukan Supardi, Persipura mendapatkan hadiah penalti.
Tibo pun maju sebagai eksekutor. Dengan dingin, eks penggawa Timnas U-23 itu membobol gawang I Made Wirawan dengan kaki kanannya. Skor berubah 1-1, dan skor ini tetap bertahan hingga babak pertama usai.
Memasuki babak kedua, Persib langsung menggebrak. Alhasil, pada menit 47, 'Maung Bandung' kembali unggul atas Persipura. Bermula dari umpan apik Febri, Ezechiel sukses membobol gawang 'Mutiara Hitam'. Skor berubah 2-1.
ADVERTISEMENT
Persipura langsung melakukan perubahan pola main. Selain memasukkan Gunansar Mandowen di akhir babak pertama, setelah tertinggal mereka langsung meningkatkan tekanan ke lini pertahanan Persib.
Dua bek sayap Persipura, Yohanis Tjoe dan Tinus Pae, mulai rajin membantu serangan. Para pemain tengah mereka pun sudah mulai banyak bertumpuk di dekat area sepertiga akhir. Hal itu membuat Persipura mampu menerapkan beragam kombinasi serangan.
Persib mulai banyak melepas serangan balik setelah unggul. Kecepatan Febri, ditambah juga kemampuan Ezechiel dalam melakukan duel satu lawan satu, jadi senjata Persib dalam menekan lini pertahanan Persipura di babak kedua ini.
Sadar bahwa mereka ditekan, Persipura langsung memasukkan Todd Ferre menggantikan Tibo pada menit 64. Sementara itu, Persib memasukkan Ghozali Siregar pada menit 66, menggantikan Vizcarra, dengan maksud serupa.
ADVERTISEMENT
Pergantian Persib-lah yang justru membuahkan hasil. Masuknya Ghozali membuat sisi sayap Persib tetap hidup. Pada menit 70, Ezechiel sukses mencetak peluang. Namun, sepakannya masih bisa dihalau Salampessy.
'Maung Bandung' akhirnya sukses menambah keunggulan pada menit 75. Bermula dari umpan matang Ghozali, Febri menerima bola di kotak penalti. Setelah melewati dua bek Persipura, ia langsung menceploskan bola ke gawang Dede. Persib unggul 3-1.
Di sisa waktu babak kedua, Persipura terus berupaya mencetak gol. Pada menit 77, mereka memasukkan Ronaldo Wanma, menggantikan Manu Wanggai, untuk menambah daya dobrak di lini serang. Persib sendiri dipaksa harus mengganti Ghozali pada menit 79 karena ia terkena cedera. Frets Butuan masuk.
Walau sudah melakukan pergantian, Persipura tetap kesulitan membobol pertahanan Persib. Serangan-serangan Persipura lebih banyak berakhir dengan sepakan tidak terarah. Di sisi lain, Persib juga tidak menambah angka lagi.
ADVERTISEMENT
Alhasil, skor 3-1 untuk keunggulan Persib bertahan hingga babak kedua usai. Persib sukses meraih kemenangan perdana setelah dua laga sebelumnya selalu meraih hasil imbang.
Semen Padang Bikin Kejutan di Agus Salim
Sementara itu, kejutan terjadi di Stadion H. Agus Salim. Sang empunya stadion, Semen Padang, mampu meraih kemenangan atas tim papan atas, PSM Makassar. Tim berjuluk 'Kabau Sirah' itu menang 2-1.
Di pertandingan ini, Semen Padang memang tampil baik sejak awal laga. Terlepas dari tekanan agresif yang dilepaskan PSM, mereka mampu bertahan dengan baik. Serangan-serangan balik yang mereka lepas juga terhitung berbahaya.
Alhasil, pada menit 45+5, Semen Padang mampu unggul lewat Flavio Beck Junior. Memasuki babak kedua, PSM kembali menekan. Mereka bahkan memasukkan nama-nama yang lebih agresif macam Zulham Zamrun maupun Raphael Maitimo.
ADVERTISEMENT
PSM pun mampu menyamakan kedudukan pada menit 70 lewat Ferdinand Sinaga. Namun, semangat juang yang ditunjukkan pemain Semen Padang mampu membawa mereka unggul kembali pada menit 89.
Bermula dari umpan apik Vendry Mofu, Vanderlei Francisco sukses membawa Semen Padang unggul. Ini sekaligus menjadi gol perdananya bagi 'Kabau Sirah' di ajang Liga 1, juga membawa Semen Padang sukses menundukkan PSM dengan skor 2-1.
Kemenangan ini membuka peluang Semen Padang lolos dari jerat degradasi. Total, mereka menorehkan 15 poin, unggul 1 poin atas Barito Putera yang kalah dari Persija Jakarta di Stadion Patriot Chandrabhaga, Bekasi.