Viking Kritisi Aturan Penonton ke Stadion Bisa Sebabkan Klub Kalah

22 September 2020 18:45 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Para pendukung Persib. Foto: Aditia Noviansyah/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Para pendukung Persib. Foto: Aditia Noviansyah/kumparan
ADVERTISEMENT
Jelang kompetisi Liga 1 digulirkan kembali, PT LIB selaku operator kompetisi mengeluarkan sejumlah regulasi baru. Salah satu regulasi yang menjadi sorotan adalah penonton yang datang ke stadion bisa menyebabkan klub kalah.
ADVERTISEMENT
Namun, peraturan tersebut dianggap aneh oleh kelompok suporter Persib, Viking. Melalui Sekretaris Umum, Tobias Ginanjar, regulasi itu dinilainya tidak masuk akal.
"Kalau saya melihatnya agak aneh ya, karena ini kan urusan sepak bola dengan urusan di luar stadion urusan berbeda. Jadi, jangan dikaitkan yang di luar bisa mempengaruhi hasil pertandingan," ujar Tobias kepada kumparan, Selasa (22/9).
"Kalau protokol kesehatan memang harus dijaga kita sepakat ketika kompetisi dimulai lagi, kita wanti-wanti memang harus serius biar tidak terjadi klaster baru yang disebabkan oleh adanya kompetisi ini. Akan tetapi bukan berarti harus menghubungkan ketika ada penonton di luar stadion berkerumun, tiba-tiba jadi kalah. Tim kalah atau menang ditentukan pertandingan, bukan oleh yang di luar pertandingan," lanjutnya.
Suporter Persib Bandung. Foto: Antara
Tobias menilai peraturan mengenai penonton dan kerumunan sebaiknya diserahkan kepada pemerintah daerah terkait. Apalagi, setiap daerah kini sudah memiliki aturan yang baku terkait protokol kesehatan.
ADVERTISEMENT
Menurutnya, lebih baik PT LIB menentukan batas jarak aman untuk para penonton dengan stadion.
"Terkait di luar pertandingan dikembalikan ke hukum wilayah masing-masing. Kan daerah punya peraturan yang berbeda, nah harusnya mengacunya pada itu bukan mempengaruhi hasil pertandingan, bukan karena ada penonton terus jadi kalah. Terkait pelanggaran yang dilakukan penonton di luar stadion itu dikembalikan ke aturan yang berlaku di wilayah tersebut," ucap Tobias.
"PT LIB urusannya pertandingan digelar dengan protokol kesehatan dan stadion steril di dalam tidak ada penonton dan di ring berapa juga tidak ada penonton. Kalau di luar itu ya tak ada sangkut pautnya lagi," imbuhnya.
Tobias Ginanjar Sayidina, Ketua Viking Frontline. Foto: Sandy Firdaus/kumparan
Meski demikian, Viking mengimbau kepada para anggotanya untuk tetap tidak nekat datang ke stadion. Bagi mereka, kesehatan lebih penting dari apa pun itu. Untuk itu, Viking juga meminta bantuan kepada aparat untuk membantu mengawasi para anggotanya yang nekat untuk tetap datang ke stadion.
ADVERTISEMENT
"Kami mengikuti protokol kesehatan yang berlaku saat ini. Kami pahami, kami juga mengimbau kepada penonton agar tidak memaksakan diri. Tapi, kan kami hanya bisa mengimbau dan mensosialisasikan semasif mungkin, tapi tidak bisa mengontrol orang satu per satu. Kami juga butuh bantuan dari aparat terkait supaya menghindari hal yang tidak diinginkan," tutup Tobias.
=====
Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona