Virus Corona: Persiraja Tetap Latihan dan Berlakukan Pemeriksaan Kesehatan Ketat
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Kewaspadaan serupa juga muncul dari klub asal Banda Aceh, Persiraja . Mengisi kekosongan pertandingan saat penghentian liga selama dua pekan, klub berjuluk 'Laskar Rencong' kembali memulai latihan pada Rabu (18/3/2020).
Dengan catatan, pemain dan ofisial kudu dicek kesehatan pagi dan sore, khususnya suhu tubuh.
“Kami memang punya jadwal libur tiga hari. Tanggal 18 Maret mulai latihan seperti biasa. Aktivitas kami tidak semua berhenti. Memang, di Aceh masih nol kasus corona . Namun, kami ada langkah pencegahan. Kami ikuti imbauan pemerintah daerah. Misalnya, penyemprotan disinfektan di mes dan lainnya. Kemudian, pemeriksaan rutin suhu tubuh pada pagi dan sore hari,” ujar Rahmat Djailani, Sekretaris Umum Persiraja .
ADVERTISEMENT
“Sejauh ini belum ke arah sana. Kami masih melakukan pencegahan secara umum saja,” kata Rahmat.
Rahmat lebih lanjut menuturkan kalaupun diperlukan masa penyetopan liga lebih lama, Persiraja mendukung. Baru-baru ini memang tersiar kabar bahwa Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menetapkan status darurat virus corona diperpanjang menjadi 91 hari atau hingga 29 Mei mendatang.
“Memang belum ada kepastian kapan liga mulai lagi. Namun, akan ada pembaruan informasi setiap perkembangan. Intinya, kami menyambut instruksi Presiden soal penghentian kegiatan yang melibatkan banyak orang. PSSI juga menyambut dan menyampaikan ke klub.”
ADVERTISEMENT
“Klub pun setuju dan menyepakati kompetisi dihentikan dua minggu. Selama dua minggu ke depan pun ada evaluasi yang disampaikan ke klub. Kami sendiri setuju walaupun di Aceh masih nol kasus corona. Kami menyambut baik karen alasan kemanusiaan, itu nomor satu. Jikalau setelah dua minggu ini harus diundur lagi, atas dasar kemanusiaan kami setuju,” ujar Rahmat.
Sejatinya, bicara Liga 1 saja, pemberhentian sementara kompetisi tak begitu mengacaukan jadwal. Soalnya, memang per tanggal 16 Maret seharusnya liga memang berhenti karena ada pemusatan latihan Timnas selama dua pekan.
Kalau jadwal Kualifikasi Piala Dunia 2022 tidak diubah FIFA, Timnas akan tampil pada 26 Maret menghadapi Thailand dan melawan Uni Emirat Arab empat hari berselang.
ADVERTISEMENT
“Kompetisi jeda dua minggu di Liga 1 . Secara jadwal tidak begitu berpengaruh sebenarnya,” tutur Rahmat.