Wasit RB Leipzig vs PSG Dituding Tak Adil karena Incar Tanda Tangan Neymar

4 November 2021 20:24 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pemain Paris St Germain (PSG) Kimpembe berusaha menghadang pemain RB Leipzig Christopher Nkunku pada pertandingan Grup A Liga Champions di Parc des Princes, Paris, Prancis.  Foto: Benoit Tessier/REUTERS
zoom-in-whitePerbesar
Pemain Paris St Germain (PSG) Kimpembe berusaha menghadang pemain RB Leipzig Christopher Nkunku pada pertandingan Grup A Liga Champions di Parc des Princes, Paris, Prancis. Foto: Benoit Tessier/REUTERS
ADVERTISEMENT
Tudingan keras dilontarkan Pelatih RB Leipzig, Jesse March, kepada wasit, Andreas Ekberg, saat timnya bertemu Paris Saint-Germain di Liga Champions. Pada pertarungan yang digelar di Red Bull Arena, Kamis (4/11) dini hari WIB, kedua tim bermain imbang 2-2.
ADVERTISEMENT
Pada laga itu, March mendapatkan kartu kuning karena melakukan protes keras. Usai laga, pelatih asal Amerika Serikat itu mengatakan wasit memihak kepada PSG karena mengidolai Neymar.
“Saya mendapat kesan bahwa wasit memutuskan mendukung tim besar daripada tim kecil," ucap March usai pertandingan dilansir The Sun.
"Sulit untuk mendapatkan rasa hormat dari wasit. Sepertinya wasit ingin mendapatkan tanda tangan dari Neymar," tambahnya.
Angel Di Maria dan Neymar dalam Laga PSG vs RB Leipzig. Foto: David Ramos/Reuters
Di pertandingan ini, Ekberg mengeluarkan total 10 kartu kuning untuk kedua kesebelasan. Rincinya, empat kartu kuning diberikan kepada Leipzig dan sisanya untuk pemain PSG.
Pada pertandingan itu, Leipzig juga mendapatkan dua tendangan penalti. Akan tetapi, satu tendangan yang dieksekusi oleh Andre Silva gagal berbuah gol.
Leipzig sejatinya unggul lebih dulu lewat gol Christoper Nkunku di menit kedelapan. Namun, PSG bisa membalas lewat dua gol Gini Wijnaldum di menit ke-21 dan 39. Beruntung, penalti Dominik Szoboszlai di injury time babak kedua menghindarkan Leipzig dari kekalahan.
ADVERTISEMENT