Robertson, McTominay

Wes Brown: Hasil Laga Liverpool vs Manchester United Sulit Ditebak

17 Januari 2020 14:54 WIB
comment
87
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pertandingan Manchester United vs Liverpool di Old Trafford, Manchester, Inggris, Minggu (20/10/2019). Foto: REUTERS/Russell Cheyne
zoom-in-whitePerbesar
Pertandingan Manchester United vs Liverpool di Old Trafford, Manchester, Inggris, Minggu (20/10/2019). Foto: REUTERS/Russell Cheyne
ADVERTISEMENT
Anfield bersiap. Liverpool bakal menjamu rival terbesar mereka akhir pekan nanti. Ada Manchester United yang harus The Reds kalahkan pada Minggu (19/1/2020) agar semakin nyaman bertakhta di puncak klasemen Premier League.
ADVERTISEMENT
Banyak yang ragu United bakal menang. Google memvonis Liverpool punya 71 persen kemungkinan menang, adapun 'Iblis Merah' cuma 11 persen.
Sebenarnya, ini tak mengherankan. Pasalnya, Marcus Rashford diragukan bisa tampil di laga tersebut. Padahal, Rashford adalah pemain United yang paling sering cetak gol di musim ini. Catatannya 14 gol dari keseluruhan 36 gol United di Premier League.
Belum lagi sederet pemain utama United yang cedera macam Paul Pogba dan Scott McTominay. Sementara, Liverpool malah bakal mendapat amunisi baru. Ada Joel Matip dan Fabinho Tavares yang telah kembali berlatih bersama tim utama.
Meski begitu, tak semua orang pesimistis atas nasib United di Anfield. Wes Brown, eks penggawa United, salah satunya. Ia merasa laga besar macam ini sulit ditebak hasil akhirnya.
ADVERTISEMENT
"Sekarang ini Liverpool sedang luar biasa. Mereka berada di peringkat teratas di liga dan mereka memang layak di sana. Meski begitu, di laga-laga seperti ini posisi Anda menjadi tak penting," kata Brown, seperti dilansir Sky Sports.
"Ada waktu-waktu di mana kami [United] berada di puncak klasemen dan mereka [Liverpool] bisa mengalahkan kami. Anda tidak pernah tahu pasti apa yang bakal terjadi," lanjut dia.
Rasa percaya diri ini bukannya tanpa dasar. United adalah satu-satunya tim yang berhasil mencuri angka dari Liverpool pada Premier League musim 2019/20.
Terlebih United punya pengalaman menyetop tim-tim tak terkalahkan. Salah satu korbannya adalah Arsenal. Pada 2004 lalu United sukses menjegal Arsenal yang sebelumnya tak terkalahkan di 49 pertandingan.
Andrew Robertson dan Scott McTominay dalam duel Liverpool vs Man. United. Foto: Reuters
Namun demikian, Brown mengakui bahwa sulit bagi United untuk mengalahkan Liverpool.
ADVERTISEMENT
"Itu adalah pertandingan di mana semua pemain bermain baik dan sepenuh hati," tutur dia.
"Ini akan menjadi laga sulit melawan Liverpool, tapi saya yakin skuat bakal ingin menang. Kami [United] telah mengalahkan beberapa tim terbaik musim ini dan saya pikir kami punya kesempatan melakukannya lagi," kata Brown.
Sayangnya, meski United nanti bisa mengalahkan Liverpool, tabel klasemen tak bakal banyak berubah. Sebab, The Reds sekarang ini unggul 14 poin dari Leicester di peringkat kedua. Sementara, United tertinggal lima poin dari Chelsea di peringkat empat.
---
Mau nonton bola langsung di Inggris? Ayo, ikutan Home of Premier League. Semua biaya ditanggung kumparan dan Supersoccer, gratis! Ayo, buruan daftar di sini. Tersedia juga hadiah bulanan berupa Polytron Smart TV, langganan Mola TV, dan jersi original.
ADVERTISEMENT
Sedang memuat...0 Konten
Sedang memuat...0 Konten
Sedang memuat...0 Konten
Sedang memuat...0 Konten
Sedang memuat...0 Konten