5 Tips Makan Fast Food Tanpa Bikin Gendut

Ilustrasi burger Foto: Shutter Stock

Fast food kerap dihindari karena dituduh bikin gemuk. Di satu sisi, makanan ini memang diproses serta kerap mengandung banyak kalori. Kendati demikian, kenikmatannya memang enggak ada yang ngalahin. Setuju?

Alih-alih menghindarinya, lebih baik kamu mengatur waktu makan fast food. Kalau enggak terlalu sering, sebenarnya mengonsumsi fast food enggak masalah, kok!

Kali ini, kumparan ingin memberikan 5 tips makan fast food tanpa bikin gendut. Yuk, lebih bijak dalam mengatur asupan untuk tubuh!

1. Makan seminggu sekali

Ilustrasi perempuan mengkonsumsi junk food. Foto: Shutter Stock

Ya, jatah kamu mengonsumsi makanan cepat saji adalah sekali dalam seminggu. Dilansir Times of India, makan makanan cepat seminggu sekali memastikan bahwa kamu dapat memberikan tubuhmu apa yang dibutuhkan, tanpa merusaknya.

Bahkan dengan makan fast food seminggu sekali, metabolisme akan lebih baik, dan tubuh kamu akan membakar lebih banyak kalori.

Jangan lupa untuk mengonsumsi lebih banyak sayuran pada enam hari yang lain.

2. Perhatikan sausnya

Pilihan saus. Foto: Mela Nurhidayati/kumparan

Bagi banyak orang, makanan cepat saji kurang lengkap tanpa saus tomat, mayones, atau saus barbekyu. Kabar buruknya, bumbu ini mengandung banyak kalori.

Oleh karena itu, pertimbangkan untuk menghindari atau setidaknya mengurangi konsumsi saus saat makan fast food.

3. Minum air putih yang banyak

Ilustrasi minum air putih Foto: Shutterstock

Ternyata ada penjelasan ilmiah mengapa fast food membuat orang ketagihan. Penulis buku Sugar, Fat, Salt, Michael Moss, mengatakan bahwa yang menyebabkan rasa fast food lezat terletak pada penambahan gula dan garam sebagai bumbu utama perasa makanan.

Rasa asin menyebabkan sensasi yang disebut “ledakan rasa". Sensasi rasa asin yang meledak di mulut larut dengan bantuan air liur yang kemudian mengirimkan sinyal ke pusat otak yang menyebabkan rasa senang.

Ini juga yang bikin orang makan fast food cenderung berlebihan. Hal ini bisa diatasi dengan minum air sebelum kamu makan makanan cepat saji. Air akan membuat kamu merasa lebih kenyang, dan pada akhirnya kamu makan lebih sedikit.

4. Pikirkan soal apa yang kamu makan

Ilustrasi junk food. Foto: Pixabay

Tentu kamu tahu soal konsep mindful eating. Konsep ini mengacu pada kesadaran tentang makanan apa yang kamu makan. Landasannya adalah bagaimana makanan itu memengaruhi tubuh dan pikiran kamu.

Penerapan konsep mindful eating salah satunya dengan mengunyah makanan tak buru-buru, serta benar-benar menikmati makanan tanpa ada gangguan apa pun.

Ini membantu dalam membantu pencernaan yang lebih baik, membuat kamu merasa lebih rileks dan puas, dan ini membantu untuk mengingatkanmu untuk berhenti ketika kamu kenyang.

Jadi, hindari makan fast food sambil kerja atau nonton drama Korea ya! Makanlah terlebih dahulu, baru cek notifikasi kemudian.

5. Makanlah dengan porsi kecil

Agar renyah, cara menggoreng dan menghangat kentang goreng harus benar Foto: Shutterstock

Lupakan promo upsize! Fast food dengan kalori dan gula yang cukup tinggi, sebaiknya kamu nikmati dengan porsi kecil.

Meskipun makan seminggu sekali tidak akan menimbulkan bahaya dalam jangka pendek, kalau kamu mulai teratur mengonsumsi junk food, dampak kesehatan kembali menghantuimu.

Makan dengan porsi kecil bisa mengurangi asupan bahan berbahaya. Perhatikan juga minuman kamu. Kurangi minuman dengan gula tinggi, dan beralihlah ke air putih.

6. Makan satu jenis saja

Ilustrasi Makan Ayam Goreng Foto: Shutterstock/54613

Begini, satu makanan cepat saji memiliki kalori sebanyak tiga kali makan makanan pokok. Belum lagi nutrisinya pun sangat rendah.

OIeh karena itu, makanlah satu jenis saja. Misalnya minggu ini sudah makan burger, ya minggu depan makan ayam. Hal ini sedikit banyak mengurangi tubuh kita menyimpan semua kalori yang kemudian menjadi lemak.

Itu dia 5 tips makan fast food tanpa bikin gendut. Semoga bermanfaat ya!