news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

6 Makanan yang Baik Dikonsumsi Penderita Asam Lambung

4 Januari 2020 18:34 WIB
comment
3
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi Kale Foto: Shutterstock/SEEDJAN
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Kale Foto: Shutterstock/SEEDJAN
ADVERTISEMENT
Penderita asam lambung tentu kerap tersiksa dengan rasa perih dan nyeri. Gejala tersebut muncul akibat tingginya kandungan asam lambung, sehingga menyebabkan permukaan lambung terluka.
ADVERTISEMENT
Bila tak segera diatasi, asam lambung tinggi bisa merusak jaringan, hingga mengancam lapisan perlindungan alami pada perut. Untungnya, ada beberapa jenis makanan yang bisa membantu mengurangi rasa nyeri, sekaligus melindungi lambung dari efek inflamasi yang timbul.
Berikut telah kumparan rangkum enam makanan yang baik dikonsumsi oleh penderita asam lambung, di antaranya:
1. Buah-buahan
buah apel Foto: shutterstock
Sebuah riset yang dipublikasikan dalam The World Journal of Gastroenterology pada tahun 2015 menguji manfaat dari polifenol; antioksidan aktif yang ditemukan dalam berbagai buah-buahan. Kandungan polifenol ini bisa membantu mengendalikan rasa sakit akibat luka pada lambung.
Beri-berian, apel, anggur, dan delima adalah pilihan buah terbaik dengan kandungan polifenol yang bisa membantu meredakan gejala asam lambung. Namun, sebaiknya hindari jenis buah sitrus yang kadar asamnya tinggi, ya!
ADVERTISEMENT
2. Sayuran
Ilustrasi brokoli Foto: Pixabay
Sayuran hijau, merah dan oranye, sampai yang berjenis cruciferous; seperti brokoli, kembang kol, serta kale kaya akan antioksidan dan vitamin. Nutrisi tersebut sangat baik untuk kesehatan tubuh, serta berfungsi dalam membantu proses penyembuhan gejala naiknya asam lambung.
Namun, usahakan untuk mengonsumsi sayuran yang sudah diolah terlebih dahulu. Sebab, sayuran mentah akan lebih sulit untuk dicerna.
3. Protein
Ikan Sarden Foto: Shutter Stock
Daging unggas tanpa kulit, daging tanpa lemak (tenderloin), ikan, telur, tahu, tempe, dan kacang polong merupakan sumber protein rendah lemak yang baik.
Jenis ikan seperti salmon, makarel, dan sarden mengandung asam lemak omega-3 yang bisa meredakan inflamasi. Selain itu, omega-3 juga dapat membantu mencegah kambuhnya gejala asam lambung.
4. Makanan hasil fermentasi
greek yoghurt Foto: Shutter Stock
Bahan makanan yang mengandung prebiotik dapat membantu memperbaiki jaringan pada lambung yang rusak, dan efek inflamasi akibat meningkatnya asam lambung.
ADVERTISEMENT
Penelitian berjudul Potential role of probiotics in the management of gastric ulcer mengindikasikan, prebiotik dapat mempercepat penyembuhan gejala maag dengan sederet mekanisme, yang melibatkan faktor penyebab kerusakan dan faktor pelindung.
Untuk itu, disarankan untuk memperbanyak makanan hasil fermentasi; seperti kimchi, kefir dan greek yoghurt yang kaya prebiotik.
5. Roti dan olahan gandum
Ilustrasi Oat Foto: Shutterstock/Vladislav Noseek
Salah satu jenis nutrisi yang disarankan untuk penderita penyakit asam lambung adalah serat. Serat ini bisa menurunkan kadar asam dalam lambung, serta meredakan efek kembung dan nyeri. Beberapa penelitian juga membuktikan, pola makan yang kaya serat bisa mencegah timbulnya gejala asam lambung.
Asupan serat yang tinggi bisa didapatkan dari olahan gandum. Misalnya, roti gandum utuh, oat, granola, atau sorghum.
ADVERTISEMENT
6. Rempah-rempah
Kunyit Foto: Shutter Stock
Riset yang dipublikasikan dalam Journal Nutrition and Cancer menyebutkan, sejumlah rempah-rempah dapat membunuh bakteri penyebab gejala asam lambung. Campurkan rempah-rempah yang bercita rasa lembut dan mengandung antioksidan, seperti kunyit, kayu manis, jahe, dan bawang putih dalam masakan.
Sederet rempah tersebut juga memiliki kandungan antimikroba dan anti-inflamasi, yang berguna untuk menyembuhkan luka pada permukaan lambung.