Atlet Wushu Asian Games Ini Beberkan Kebiasaan Makannya Sehari-hari

Edgar Marvelo berbalut bendera merah-putih. (Foto: Reuters/Beawiharta)

Perolehan medali di cabang olahraga (cabor) wushu di Asian Games berhasil mengharumkan nama Indonesia di kancah internasional. Ya, di ajang kompetisi olahraga bergengsi tersebut, cabor wushu mampu menghadiahkan 13 medali dari total perolehan 98 medali untuk Indonesia.

Kemenangan itu tentunya berhasil didapatkan berkat kegigihan usaha para atlet yang berjuang demi mengharumkan nama bangsa. Salah satu atlet wushu yang turut memberikan perolehan medali adalah Edgar Xavier Marvelo. Atlet berusia 19 tahun ini berhasil merebut medali perak setelah melawan China.

Meski takluk oleh Sun Peiyuan, peraih medali pertama untuk Indonesia itu mampu menyamai skor dengan selisih yang sangat tipis, hanya beda 0,3 poin saja. Keberhasilan pria yang akrab disapa Marvelo itu untuk menyabet medali perak, tentu memerlukan usaha yang tak mudah.

Edgar Xavier Marvelo, atlet wushu Indonesia, berhasil meraih medali perak nomor taolu changquan putra. (Foto: kumparan/Sandy Firdaus)

Ya, cabor wushu bisa dibilang lebih kompleks dibanding jenis olahraga lainnya, karena membutuhkan berbagai elemen mulai dari kelenturan, kecepatan, ketepatan, tenaga, serta fisik yang kuat untuk mencapai hasil maksimal. Apalagi, jenis cabang wushu yang ia dalami adalah wushu taolu--jenis olahraga wushu yang lebih menonjolkan seni gerakan atau jurus dibanding pertarungan.

Kepada kumparanFOOD, Marvelo mengungkapkan, walau menjalani latihan fisik yang cukup ketat, ia tak memiliki pola makan atau menerapkan diet khusus. Dalam cabang wushu taolu, tidak ada larangan makanan tertentu yang diberikan pelatih.

Edgar Xavier (Foto: Safira Maharani/ kumparan)

Namun, meski dibebaskan untuk mengkonsumsi makanan apapun, mereka tetap harus bisa membatasi diri dan tak terlalu banyak mengkonsumsi makanan berlemak serta mengandung penyedap rasa buatan. Tak hanya itu, konsumsi air putih juga harus rutin agar tubuh tetap bugar.

“Kalau untuk saya sih, sebenernya, jujur kalau untuk menjaga makan, saya apa aja juga makan sih, yang penting saya tidak merasa berat saat melompat, jadi bebas mau makan apa saja,” kata Marvelo kepada kumparanFOOD saat ditemui di McDonald’s Sarinah, pada Rabu (5/9).

Selain itu, agar tidak mudah sakit saat hendak bertanding, Marvelo selalu rutin melakukan latihan fisik seperti melakukan olahraga statistik, berenang, dan menjaga fisiknya agar tetap bugar serta berstamina.