Hari UMKM Nasional, Google Ungkap Bisnis Kuliner Korea Menduduki Peringkat Atas

11 Agustus 2022 14:07 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Penandatanganan MoU untuk melatih usaha kecil di sepuluh provinsi di Indonesia melalui program #BerubahDigital di Nusa Dua, Bali pada Rabu (9/8/2022). Foto: Google
zoom-in-whitePerbesar
Penandatanganan MoU untuk melatih usaha kecil di sepuluh provinsi di Indonesia melalui program #BerubahDigital di Nusa Dua, Bali pada Rabu (9/8/2022). Foto: Google
ADVERTISEMENT
Hari UMKM Nasional diperingati pada 12 Agustus setiap tahunnya. Google bekerja sama dengan Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah (Kemenkop UKM) bersama dalam memajukan UMKM Indonesia. Google juga merilis tren bisnis kuliner yang ramai di Indonesia ditempati oleh kuliner Korea.
ADVERTISEMENT
Perkembangan UMKM di Indonesia berjalan dengan baik. Banyak usaha-usaha baru yang tumbuh untuk mendorong perekonomian negara. Perkembangan teknologi juga mendorong para pelaku UMKM untuk memasarkan produknya secara digital.
Salah satu bidang yang banyak digandrungi para pelaku UMKM adalah kuliner. Banyaknya varian makanan dan minuman mendorong masyarakat untuk membuka usaha dibidang ini. Hal itu mendorong masyarakat untuk belajar membuka usaha kuliner melalui Google.
“Tren makanan yang naik secara signifikan adalah tren makanan Korea. Naik 114 persen untuk tteokbokki, lalu ada peningkatan 50 persen untuk odeng,” ungkap Jason Tedjasukmana selaku Head of Communications Google Indonesia dalam acara konferensi pers virtual “Google gandeng Kemenkop UKM untuk melatih UMKM di sepuluh provinsi” pada Kamis (8/11).
com-Tteok-bokki Foto: Shutterstock
Tren kuliner Korea naik secara signifikan karena perkembangan budaya Negari Ginseng ini di Indonesia. Maraknya musik dan drama Korea mendorong usaha kuliner Korea di Indonesia berkembang pesat di tengah masyarakat.
ADVERTISEMENT
Selain makanan Korea, sebelumnya Google juga pernah mengungkap bahwa tren makanan plant based juga meningkat pesat, yakni sebanyak 233 persen. Hal itu didorong oleh kesadaran masyarakat dalam beberapa waktu belakangan untuk hidup dan makan lebih sehat dengan mengonsumsi makanan serta minuman plant-based.
Jason juga mengungkapkan bahwa di Google Shopping terdapat kenaikan signifikan pada produk pokok seperti sayur dan garam. Ini karena masyarakat yang mulai beralih belanja kebutuhan pokok melalui online.
Infografik bagaimana pengaruh program Grow with Google di Indonesia pada 2021. Foto: Google
Kemudian, dalam menyambut hari UMKM, Google bekerja sama dengan Kemenkop UKM meluncurkan program untuk melatih usaha kecil di sepuluh provinsi di Indonesia melalui program Grow with Google. Selama enam bulan ke depan, UKM yang bernaung di bawah Kemenkop akan diberikan rangkaian pelatihan berbisnis supaya muncul di Google Search dan Maps.
ADVERTISEMENT
“Kemenkop UKM berkomitmen untuk membantu lebih banyak UMKM go digital dengan memperkuat perwujudan wirausaha yang adaptif, inovatif, dan berkelanjutan. Kami berharap melalui kegiatan seperti Grow with Google, dapat mempercepat pemulihan ekonomi kita dan menjadi awal dari kolaborasi berkelanjutan," ucap Siti Azizah selaku Deputi Bidang Kewirausahaan Kementerian Koperasi dan UKM.
Kemenkop memiliki target untuk mendigitalkan sebanyak 30 juta UKM di Indonesia hingga tahun 2024. Dengan demikian usaha bisnis mikro, termasuk pengusaha kuliner bisa berkembang dan mendorong perekonomian Indonesia.
Reporter: Monika Febriana