Hati-hati, Adonan Terigu Mentah Rentan Terkontaminasi E. Coli

6 Januari 2018 11:30 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Adonan mentah rentan E.coli (Foto: Pexels)
zoom-in-whitePerbesar
Adonan mentah rentan E.coli (Foto: Pexels)
ADVERTISEMENT
Ketika sedang membuat kue di rumah, tak jarang anak-anak suka menjilati sisa-sisa adonan yang belum dimasak. Atau jika membeli kue cubit, seringkali pembeli meminta agar adonan dalam kue jangan terlalu matang sehingga masih lumer ketika disantap.
ADVERTISEMENT
Rasanya yang manis dengan tekstur kental sekilas memang terlihat seperti es krim yang menggiurkan. Apalagi jika ditambahkan aneka cokelat, adonan yang belum matang tersebut menjadi semakin lezat.
Ternyata kebiasaan menyantap adonan terigu yang kurang matang atau bahkan belum matang sama sekali dapat merugikan kesehatan.
Tepung Terigu (Foto: Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Tepung Terigu (Foto: Thinkstock)
Sebuah penelitian yang dipublikasikan oleh New England Journal of Medicine baru-baru ini mengungkapkan bahwa bakteri jahat jenis E. Coli dapat dengan mudah menyerang bahan makanan mentah, salah satunya adalah tepung yang belum diolah atau masih setengah matang.
"Walaupun tidak berada di ruangan yang lembab, tepung dapat menjadi sarana bakteri patogen untuk masuk ke dalam tubuh. Ketika telah terinfeksi, tubuh dapat mengalami keracunan dalam rentang waktu 1 sampai 10 hari setelah bakteri menyerang," ujar salah seorang peneliti seperti dikutip dari The Daily Meal.
ADVERTISEMENT
Sebelumnya, para peneliti merasa penasaran dengan wabah E. coli yang menyerang 24 Negara bagian di Amerika pada 2016 lalu. Wabah tersebut menyebabkan sedikitnya 63 laporan tentang keracunan yang dialami oleh warga Amerika Serikat. Selain itu laporan lain menyebutkan bahwa 17 orang dilarikan ke rumah sakit karena mengalami keracunan parah.
Setelah ditelusuri, penyebab utama keracunan sebagian besar disebabkan oleh cara mengolah pancake yang kurang tepat ataupun tidak matang.
Untuk memperkecil resiko mengalami keracunan yang diakibatkan oleh E. coli atau bakteri patogen lainnya, disarankan untuk benar-benar menjaga kebersihan tempat penyimpanan tepung serta alat-alat untuk mengolahnya.
Selain itu jangan menyantap adonan kue yang masih mentah walaupun terlihat bersih. Tepung yang mentah ditambah campuran telur akan memperbesar risiko gangguan kesehatan terutama pada saluran pencernaan.
ADVERTISEMENT