Kerjasama Biskuat Academy 2019 dengan Kementerian Pemuda dan Olahraga

12 Januari 2020 13:01 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Biskuat Academy 2019. Foto: Dok. Biskuat
zoom-in-whitePerbesar
Biskuat Academy 2019. Foto: Dok. Biskuat
ADVERTISEMENT
Biskuat, salah satu produk biskuit dari Mondelez International, menggelar progam Biskuat Academy 2019. Kompetisi sepak bola kategori usia U-10 dan U-12 ini akan hadir di delapan kota, mengusung tema “Kekuatan yang Baik dari Dalam”. Kali ini, Mondelez International bekerjasama dengan Kementerian Pemuda dan Olah Raga.
ADVERTISEMENT
Biskuat Academy 2019 memiliki coaching clinic yang dipandu oleh pemain bola profesional di setiap kota, untuk memberikan pengarahan terkait pembentukan karakter yang dibutuhkan untuk menjadi pemain bola yang andal, seperti sportivitas, kerjasama tim, dan pantang menyerah,” ungkap Maggie Effendy, Head of Biscuit Mondelez Indonesia.
Biskuat Academy 2019. Foto: Dok. Biskuat
Selain itu, Biskuat Academy 2019 pun menyelenggarakan workshop khusus yang akan dipandu oleh pelatih Timnas Indonesia, Indra Sjafri. Workshop ini diadakan untuk para pelatih dan peserta sebelum pertandingan final, dan bertujuan untuk membahas lebih dalam cara pembangunan karakter bagi anak serta strategi dalam sepak bola.
Pada bulan Agustus hingga Desember 2019, Biskuat Academy 2019 telah melakukan babak penyisihan yang diikuti oleh sebanyak 384 tim di delapan kota, yaitu Jakarta, Medan, Palembang, Malang, Surabaya, Semarang, Bandung, dan Bali.
Biskuat Academy 2019. Foto: Dok. Biskuat
Sebagai puncaknya, babak final Biskuat Academy 2019 berlangsung pada 11-12 Januari 2020 di GOR Soemantri, Kuningan, Jakarta. Babak final ini akan diikuti oleh 16 tim perwakilan dari setiap kota, masing-masing delapan tim untuk U-10 dan U-12. Para finalis dari kompetisi ini akan mendapatkan sertifikat dari Kementerian Pemuda dan Olah Raga yang dapat digunakan untuk pendaftaran jalur prestasi.
ADVERTISEMENT
Evan Dimas, salah satu pemain Timnas kebanggaan Indonesia, mengungkapkan bahwa pertandingan sepak bola untuk anak-anak memberikan manfaat yang sangat besar termasuk untuk perkembangan karakter.
Biskuat Academy 2019. Foto: Dok. Biskuat
“Melalui Biskuat Academy 2019, anak Indonesia belajar menjadi pemain yang suportif, bekerja sama dengan tim, dan masih banyak lagi. Program ini juga bisa menciptakan bibit dari generasi muda yang unggul dalam olah raga sepak bola,” jelasnya seperti dikutip dari rilis yang diterima kumparan (11/1).