Lebaran Sebentar Lagi, Yuk, Berburu Takjil Unik di 5 Daerah Ini

1 Juni 2019 11:30 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Aneka takjil di Pasar Benhil. Foto: Yuana Fatwalloh/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Aneka takjil di Pasar Benhil. Foto: Yuana Fatwalloh/kumparan
ADVERTISEMENT
Idul Fitri sudah di depan mata. Itu berarti momen berburu takjil juga tinggal sebentar lagi. Ini saatnya kita memanfaatkan momen untuk beli takjil. Pasalnya, ada lho beberapa jajanan yang hanya ada saat Ramadhan.
ADVERTISEMENT
“Setiap daerah memiliki (takjil) khasnya sendiri. Adanya komunitas masyarakat yang membaur bikin takjil menjadi beragam,” ungkap Amaliah, staf peneliti makanan tradisional dan keragaman pangan lokal Nusantara - Pusat Studi Pangan & Gizi, Universitas Gadjah Mada.
Kepada kumparan, Amaliah juga mengungkap bahwa setiap daerah punya takjil yang sesuai dengan ketersediaan di alamnya. Kombinasi bahan baku yang ditemukan itu yang akhirnya menciptakan kolak, aneka bubur, atau takjil lainnya.
“Setiap periode, pasti ada tren yang tercipta. Semua sesuai dengan komunitas dan akulturasi yang terjadi,” ungkap Amaliah saat dihubungi kumparan beberapa waktu lalu.
Nah, enggak heran kalau takjil di berbagai daerah pun jadi berbeda-beda. Misalnya di beberapa pasar di berbagai daerah Indonesia ini. Ada banyak jajanan dan takjil yang menggoda untuk dicamil.
ADVERTISEMENT
Bagi kamu yang sedang ada di daerah-daerah ini, yuk sempatkan waktu untuk belanja takjil. Berikut adalah tempat berburu takjil di berbagai daerah di Indonesia
1. Pasar Benhil (Jakarta)
Berburu takjil di Pasar Benhil. Foto: Nugroho Sejati/kumparan
Saat bulan Ramadhan kawasan Bendungan Hilir (Benhil) jadi salah satu tujuan masyarakat untuk berburu takjil di Jakarta. Pasar yang terletak di Jakarta Pusat ini menyajikan aneka jajanan ringan hingga makanan berat untuk berbuka puasa.
Para pedagang sudah mulai buka lapak dari pukul 16.00. Setidaknya, ada puluhan penjual takjil dadakan yang membuka lapaknya di sekitar Benhil, mulai dari menjajakan es kelapa muda hingga ayam goreng.
2. Pasar Kampoeng Osing Kemiren (Banyuwangi)
Sate kol, sebutan untuk keong sawah bercangkang hitam. Foto: Hobi Makan Banyuwangi
Sebenarnya pasar ini biasa buka setiap Minggu pagi saja. Tepatnya pada pukul 06.00-10.00. Namun, selama Ramadhan Pasar Kampoek Osing Kemiren buka pada Sabtu dan Minggu; pukul 16.00 sampai waktu berbuka.
ADVERTISEMENT
Di sini kamu bisa menikmati berbagai makanan dan takjil unik. Ada sate kol, sego cawuk, kue cucur, clorot, dan aneka jajanan pasar lainnya.
Gulali jadul yang menggunakan bahan dasar gula merah. Foto: Hobi Makan Banyuwangi
Harganya terjangkau, makanannya unik-unik; tak heran tempat berburu takjil ini jadi tujuan wisata para pecinta kuliner yang singgah di Banyuwangi. Kamu harus mampir!
3. Pasar Kemilau Ramadan dan Pasar Kuliner Mappanyukki (Makassar)
Alpokat Kocok, salah satu takjil favorit di Gedung Mulo. Foto: MakasarLapar
Makassar punya banyak tempat seru untuk berburu takjil. Dua di antaranya adalah Pasar Kemilau Ramadhan dan Pasar Kuliner Mappanyukki.
Pasar Kemilau Ramadhan terletak di pelataran Gedung Mulo di Jalan Jenderal Sudirman Makassar. Ketika memasuki lokasi ini, kita akan disuguhkan dengan barisan food tenants yang berasal dari kurang lebih 50 pegiat UMKM lokal.
Ada banyak menu pilihan yang tersedia di tempat ini, seperti aneka suki goreng, nasi paru rica, es buah, sosis bakar, chicken karaage, dan masih banyak lagi. Cobain juga Alpokat Kocok dan Barongko Cup yang sukses bikin antrean panjang jelang berbuka.
Barongko Cup dengan packaging yang unik. Foto: MakassarLapar
Sementara itu, Pasar Kuliner Mappanyukki juga tak kalah menarik dengan aneka lauk rumahan dan jajanan pasar untuk berbuka. Sayangnya, mereka tidak menyediakan tempat duduk. Jadi, kamu harus bawa pulang semua makanannya.
ADVERTISEMENT
Jika mampir, cobain Es Teler Kota Daeng ya! Minuman khas Kota Makassar ini berisi beberapa jenis buah segar, karamel gula merah, susu, serta taburan kacang disko khas Sulawesi Selatan.
Es Teler Kota Daeng khas Makassar. Foto: MakassarLapar
Tentunya minuman pelepas dahaga ini sangat cocok dijadikan sebagai hidangan pembuka kala berbuka.
4. Pasarame (Medan)
Nasi urap ayam dan sate kerang. Foto: FoodnoteMedan
Pasar yang letaknya persis di samping Thamrin Plaza, Medan ini jadi incaran penyuka kuliner ,lho! Di sini kamu bisa makan enak sepuasnya dengan harga yang ramah kantong.
Dikutip dari ulasan Foodnotemedan, ada lima makanan yang wajib kamu coba di sini. Sate padang, es campur, aneka manisan, rujak giling, serta nasi urap dan sate kerang.
Tentu yang paling menarik adalah rujak giling di Pecal Pasarame Bang Wen. Dinamakan demikian karena baik bumbu pecal maupun bumbu untuk rujak digiling setelah ada pesanan. Pokoknya masih fresh deh!
ADVERTISEMENT
Di sini juga kamu bisa menikmati seporsi nasi urap dengan lauk ayam dan sate kerang. Porsinya cukup besar untuk berbuka. Namun, harganya hanya Rp 20 ribu saja. Sedap, kan?
5. Kampoeng Ramadhan Jogokariyan (Yogyakarta)
Satai kere, sate yang berlemak enak banget. Foto: Gembul Foodie
Kampoeng Ramadhan Jogokariyan adalah acara tahunan yang diselenggarakan oleh takmir Masjid Jogokariyan. Tujuannya untuk membantu para pedagang memasarkan jualannya. Sebab, saat bulan puasa banyak warung tutup sehingga para pedagang bingung bagaimana cara memasarkan dagangannya.
Tempat ini mulai ramai dengan pedagang sejak pukul 15.00 sampai sebelum waktu Isya.
Dilansir story Gembul Foodie, beberapa makanan yang recommended adalah Pedasnya Camilan Netizen, tempe mendoan, rujak cingur, sate kere, gulali jadul, dan lainnya.
Pasti yang menarik adalah Pedasnya Camilan Netizen ya? Pada dasarnya hidangan ini adalah ceker ayam, bakso, dan kepala ayam dengan bumbu pedas nampol. Inspirasi namanya datang dari komentar pedas netizen. Lucu ya?
Pedasnya Camilan Netizen. Foto: Gembul Foodie
Yuk, segera melipir dan berburu takjil unik di berbagai daerah Nusantara. Cek juga 30 Hari Mencari Takjil dari kumparan berikut ini, ya!
ADVERTISEMENT