Merasa Anxiety? 6 Makanan dan Minuman Ini Bisa Bikin Kamu Lebih Tenang

ilustrasi wanita cemas, stres atau depresi Foto: Shutterstock

Gangguan kesehatan mental, laiknya cemas atau anxiety merupakan penyakit yang cukup sering dialami oleh sebagian orang akhir-akhir ini. Biasanya orang-orang yang rentan mengalami anxiety, akan merasa tidak tenang, gugup, dan mudah khawatir dalam menjalankan hidupnya.

Mengutip Healthline, setidaknya sebanyak 7,6 persen populasi global pernah mengalami kecemasan. Gejala awalnya dimulai dari trauma, stres, tegang, dan mudah gugup. Dampaknya akan semakin parah bila tidak cepat diatasi. Tidak jarang pula, pengidap akan dilarikan ke psikiater dan mendapat pengobatan medis guna menyembuhkan penyakit mental satu ini.

Akan tetapi, bukan berarti penyakit tersebut tidak bisa diobati sama sekali. Ada beberapa cara yang bila dilakukan, seperti berolahraga dan belajar mengatur pernapasan. Namun, akan lebih baik bila didukung dengan pola makan bernutrisi nan menyehatkan.

Nah, jika kamu atau orang disekeliling mengalami gangguan kecemasan ini, sebaiknya mulai coba konsumsi enam makanan dan minuman berikut. Kandungan di dalam asupan ini bisa membantu meringankan rasa cemas dalam diri.

1. Ikan salmon

Grilled salmon di Wolfgang's Steakhouse Jakarta Foto: Azalia Amadea/Kumparan

Journal’s of Alzheimer’s Disease melansir bahwa salmon memiliki kandungan vitamin D serta omega-3 yang bagus bagi kesehatan otak. Kedua nutrisi memiliki sifat menenangkan terhadap tubuh.

Penelitian JAMA Network serta Clinical Psychopharmacology and Neuroscience, menyatakan bila omega-3 dapat mencegah disfungsi sel otak; di mana hal ini membuat tingkat kecemasan tidak semakin meningkat. Sementara, dalam penelitian lainnya, konsumsi Vitamin D erat kaitannya terhadap pengaruh pengurangan mood negatif dalam tubuh.

2. Ekstrak chamomile

Teh Chamomile Tingkatkan Mood Foto: thinstock

Chamomile atau kamomil, sering dijadikan minuman teh hangat. Bunga satu ini memiliki sifat anti-inflamasi. Jurnal Current Neuropharmacology, mengungkapkan kalau kamomil mampu menurunkan peradangan yang jadi pemicu kecemasan.

Salah satu studi Altern Ther Health Med tahun 2012, juga mengkaji hubungan antara konsumsi teh chamomile dengan pengidap kecemasan. Hasilnya ditemukan bahwa setelah 8 minggu rutin minum teh tersebut, tingkat anxiety sampai depresi mereka terus menurun. Ini membuktikan adanya efek baik yang diperoleh dari ekstrak chamomile, namun peneliti kini terus menelaah lebih jauh lagi perihal kandungannya.

3. Kunyit

Jamu Kunyit Asam. Foto: Flickr/Leni Suryani 13

Kunyit atau turmeric adalah sumber kurkumin nan melimpah. National Institutes of Health menemukan, kalau senyawa kurkumin berfungsi mencegah kecemasan berlebih. Oleh karenanya, konsumsi kunyit adalah salah satu herbal alami dalam mengatasi gangguan mental.

Sementara, studi Chinese Journal of Integrative Medicine, melakukan uji coba konsumsi kunyit pada sejumlah pengidap kecemasan sosial. Ditemukan kalau memakan satu gram kurkumin selama 30 hari, sudah membantu menurunkan kadar atau skor kecemasan itu sendiri.

4. Cokelat hitam

Dark chocolate ternyata juga berguna untuk menghilangkan stres lho. Asal dikonsumsi dalam jumlah yang tepat ya. Foto: Thinkstock

Meski kaya akan ekstrak cokelat, dan cenderung memiliki rasa yang begitu pahit. Namun, manfaat cokelat satu ini jangan diragukan. Cokelat hitam mengandung flavonol epicatechin serta catechin. Kedua senyawa tersebut memiliki sifat antioksidan.

Menurut Studi Antioxidants & Redox Signaling, memasukkan cokelat hitam dalam pola makan sehari-hari, bisa memberi efek menenangkan bagi jiwa raga.

Sedangkan, Jurnal Nutrients menyatakan orang yang memakan cokelat hitam kemungkinan besar mengalami penurunan tingkat kekhawatiran dan kecemasan. Setidaknya konsumsi cokelat ini selama 2 minggu untuk melihat hasilnya.

5. Yoghurt

greek yoghurt Foto: Shutter Stock

Memilih yoghurt sebagai makanan pencegah stress dan penyembuh anxiety adalah pilihan baik. Ini karena olahan fermentasi itu mempunyai kandungan probiotik sehat. Salah satu studi yakni Integrative Medicine Clinical Journal, menjelaskan bahwa probiotik mendukung proses pencernaan bakteri baik di usus ke otak. Adanya bakteri ini bisa berpengaruh terhadap kesehatan mental.

Penelitian Gastroenterology pernah menelaah studi bersama salah seorang subjek individu. Mereka menemukan, individu yang rutin mengonsumsi yoghurt dua kali sehari, memiliki daya kontrol emosi yang lebih baik.

6. Teh hijau

Ilustrasi teh hijau. Foto: Shutterstock

Ekstrak teh hijau kaya akan L-Theanine, senyawa asam amino yang terbukti ampuh mengatasi gangguan kesehatan mental. Melalui Jurnal Nutrients, disebutkan L-Theanine punya efek penurunan hormon stres yang erat kaitannya dengan kecemasan.

Selain itu, Nutrition Journal mengungkapkan bila teh hijau memiliki epigallocatechin gallate (EGCG), sumber antioksidan yang membantu menyehatkan fungsi otak. Kedua kandungan itu bila digabungkan, cukup efektif mengurangi gejala kecemasan sampai meningkatkan ketenangan jiwa, lho.

Reporter: Balqis Tsabita Azkiya